| وو
حَدَّثَنِي أَبُو الطَّاهِرِ أَحْمَدُ بْنُ عَمْرِو بْنِ سَرْحٍ
حَدَّثَنَا ابْنُ وَهْبٍ عَنْ يُونُسَ ح و حَدَّثَنِي حَرْمَلَةُ بْنُ
يَحْيَى أَخْبَرَنَا ابْنُ وَهْبٍ أَخْبَرَنِي يُونُسُ عَنْ ابْنِ شِهَابٍ
عَنْ سَالِمِ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ عَنْ أَبِيهِ قَالَ سَمِعْتُ عُمَرَ
بْنَ الْخَطَّابِ يَقُولُا
قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِنَّ اللَّهَ
عَزَّ وَجَلَّ يَنْهَاكُمْ أَنْ تَحْلِفُوا بِآبَائِكُمْ
قَالَ عُمَرُ فَوَاللَّهِ مَا حَلَفْتُ بِهَا مُنْذُ سَمِعْتُ رَسُولَ
اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ نَهَى عَنْهَا ذَاكِرًا وَلَا
آثِرًا و حَدَّثَنِي عَبْدُ الْمَلِكِ بْنُ شُعَيْبِ بْنِ اللَّيْثِ
حَدَّثَنِي أَبِي عَنْ جَدِّي حَدَّثَنِي عُقَيْلُ بْنُ خَالِدٍ ح و
حَدَّثَنَا إِسْحَقُ بْنُ إِبْرَاهِيمَ وَعَبْدُ بْنُ حُمَيْدٍ قَالَا
حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّزَّاقِ أَخْبَرَنَا مَعْمَرٌ كِلَاهُمَا عَنْ
الزُّهْرِيِّ بِهَذَا الْإِسْنَادِ مِثْلَهُ غَيْرَ أَنَّ فِي حَدِيثِ
عُقَيْلٍ مَا حَلَفْتُ بِهَا مُنْذُ سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى
اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَنْهَى عَنْهَا وَلَا تَكَلَّمْتُ بِهَا
وَلَمْ يَقُلْ ذَاكِرًا وَلَا آثِرًا و حَدَّثَنَا أَبُو بَكْرِ بْنُ
أَبِي شَيْبَةَ وَعَمْرٌو النَّاقِدُ وَزُهَيْرُ بْنُ حَرْبٍ قَالُوا
حَدَّثَنَا سُفْيَانُ بْنُ عُيَيْنَةَ عَنْ الزُّهْرِيِّ عَنْ سَالِمٍ
عَنْ أَبِيهِ قَالَ سَمِعَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
عُمَرَ وَهُوَ يَحْلِفُ بِأَبِيهِ بِمِثْلِ رِوَايَةِ يُونُسَ وَمَعْمَرٍ |
| 28.1/3104. Telah menceritakan kepadau Abu At Thahir Ahmad bin 'Amru bin Sarh telah menceritakan kepada kami Ibnu Wahb dari Yunus (dalam jalur lain disebutkan) Telah menceritakan kepadaku Harmalah bin Yahya telah mengabarkan kepada kami Ibnu Wahab telah mengabarkan kepadaku Yunus dari Ibnu Syihab dari Salim bin Abdullah dari ayahnya dia berkata; aku mendengar Umar bin Khattab berkata, Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: Sesungguhnya Allah Azza Wa Jalla melarang kalian bersumpah dengan menyebut nama bapak-bapak kalian. Selanjutnya Umar berkata, Demi
Allah, aku tidak pernah lagi bersumpah dengan menyebut nama bapak-bapak
setelah aku mendengarnya dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam,
beliau melarang baik untuk orang lain atau diri sendiri. Dan telah menceritakan kepadaku Abdul Malik bin Syua'ib bin Al Laits telah menceritakan kepadaku Bapakku dari kakekku telah menceritakan kepadaku 'Uqail bin Khalid (dalam jalur lain disebutkan) Dan telah menceritakan kepadaku Ishaq bin Ibrahim dan Abd bin Humaid keduanya berkata; telah menceritakan kepada kami Abdurrazaq telah mengabarkan kepada kami Ma'mar keduanya dari Az Zuhri dengan isnad seperti ini, namun dalam haditsnya 'Uqail disebutkan, Semenjak
aku mendengar hal itu telah dilarang oleh Rasulullah shallallahu
'alaihi wasallam, maka aku tidak pernah bersumpah lagi dengan sumpah
seperti itu, dan tidak pula berkata-kata dengan itu. Dan tidak mengatakan, Baik untuk diri sendiri atau orang lain. Dan telah menceritakan kepada kami Abu Bakar bin Abu Syaibah dan 'Amru An Naqid serta Zuhair bin Harb mereka berkata; telah menceritakan kepada kami Sufyan bin 'Uyainah dari Az Zuhri dari Salim dari Ayahnya dia berkata, Nabi shallallahu 'alaihi wasallam pernah mendengar Umar yang sedang bersumpah dengan bapaknya… seperti riwayatnya Yunus dan Ma'mar. |
|
| وو
حَدَّثَنَا قُتَيْبَةُ بْنُ سَعِيدٍ حَدَّثَنَا لَيْثٌ ح و حَدَّثَنَا
مُحَمَّدُ بْنُ رُمْحٍ وَاللَّفْظُ لَهُ أَخْبَرَنَا اللَّيْثُ عَنْ
نَافِعٍ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ
عَنْ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنَّهُ أَدْرَكَ
عُمَرَ بْنَ الْخَطَّابِ فِي رَكْبٍ وَعُمَرُ يَحْلِفُ بِأَبِيهِ
فَنَادَاهُمْ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَلَا
إِنَّ اللَّهَ عَزَّ وَجَلَّ يَنْهَاكُمْ أَنْ تَحْلِفُوا بِآبَائِكُمْ
فَمَنْ كَانَ حَالِفًا فَلْيَحْلِفْ بِاللَّهِ أَوْ لِيَصْمُتْ
و حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ نُمَيْرٍ حَدَّثَنَا
أَبِي ح و حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ الْمُثَنَّى حَدَّثَنَا يَحْيَى
وَهُوَ الْقَطَّانُ عَنْ عُبَيْدِ اللَّهِ ح و حَدَّثَنِي بِشْرُ بْنُ
هِلَالٍ حَدَّثَنَا عَبْدُ الْوَارِثِ حَدَّثَنَا أَيُّوبُ ح و حَدَّثَنَا
أَبُو كُرَيْبٍ حَدَّثَنَا أَبُو أُسَامَةَ عَنْ الْوَلِيدِ بْنِ كَثِيرٍ
ح و حَدَّثَنَا ابْنُ أَبِي عُمَرَ حَدَّثَنَا سُفْيَانُ عَنْ إِسْمَعِيلَ
بْنِ أُمَيَّةَ ح و حَدَّثَنَا ابْنُ رَافِعٍ حَدَّثَنَا ابْنُ أَبِي
فُدَيْكٍ أَخْبَرَنَا الضَّحَّاكُ وَابْنُ أَبِي ذِئْبٍ ح و حَدَّثَنَا
إِسْحَقُ بْنُ إِبْرَاهِيمَ وَابْنُ رَافِعٍ عَنْ عَبْدِ الرَّزَّاقِ عَنْ
ابْنِ جُرَيْجٍ أَخْبَرَنِي عَبْدُ الْكَرِيمِ كُلُّ هَؤُلَاءِ عَنْ
نَافِعٍ عَنْ ابْنِ عُمَرَ بِمِثْلِ هَذِهِ الْقِصَّةِ عَنْ النَّبِيِّ
صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ |
| 28.2/3105. Telah menceritakan kepada kami Qutaibah bin Sa'id telah menceritakan kepada kami Laits. (dalam jalur lain disebutkan) Telah menceritakan kepada kami Muhammad bin Rumh sedangkan lafadznya dari dia, telah mengabarkan kepada kami Laits dari Nafi' dari Abdullah
dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam, bahwa beliau pernah
melihat Umar bin Khattab sedang berkendaraan, saat itu dia bersumpah
dengan menyebut nama bapaknya, maka Rasulullah shallallahu 'alaihi
wasallam menyeru mereka seraya bersabda: Ketahuilah,
sesungguhnya Allah Azza Wa Jalla melarang kalian bersumpah dengan
menyebut nama bapak kalian, siapa yang bersumpah hendaklah dia
bersumpah dengan menyebut nama Allah atau diam. Dan telah menceritakan kepada kami Muhammad bin Abdullah bin Numair telah menceritakan kepada kami Ayahku. (dalam jalur lain disebutkan) Telah menceritakan kepada kami Muhammad bin Mutsanna telah menceritakan kepada kami Yahya -yaitu Al Qatthan- dari Ubaidullah. (dalam jalur lain disebutkan) Telah menceritakan kepadaku Bisyr bin Hilal telah menceritakan kepada kami Abdul Warits telah menceritakan kepada kami Ayyub. (dalam jalur lain disebutkan) Telah menceritakan kepada kami Abu Kuraib telah menceritakan kepada kami Abu Usamah dari Al Walid bin Katsir. (dalam jalur lain disebutkan) Telah menceritakan kepada kami Ibnu Abu Umar telah menceritakan kepada kami Sufyan dari Isma'il bin Umayyah. (dalam jalur lain disebutkan) Telah menceritakan kepada kami Ibnu Rafi' telah menceritakan kepada kami Ibnu Abu Fudaik telah mengabarkan kepada kami Adl Dlahak dan Ibnu Abu Dzi`b. (dalam jalur lain disebutkan) Telah menceritakan kepada kami Ishaq bin Ibrahim dan Ibnu Rafi' dari Abdurrazaq dari Ibnu Juraij telah mengabarkan kepadaku Abdul Karim mereka semua dari Nafi' dari Ibnu Umar seperti cerita ini, dari Nabi shallallahu 'alaihi wasallam. |
|
| وو
حَدَّثَنَا يَحْيَى بْنُ يَحْيَى وَيَحْيَى بْنُ أَيُّوبَ وَقُتَيْبَةُ
وَابْنُ حُجْرٍ قَالَ يَحْيَى بْنُ يَحْيَى أَخْبَرَنَا و قَالَ
الْآخَرُونَ حَدَّثَنَا إِسْمَعِيلُ وَهُوَ ابْنُ جَعْفَرٍ عَنْ عَبْدِ
اللَّهِ بْنِ دِينَارٍ أَنَّهُ سَمِعَ ابْنَ عُمَرَ قَالَ
قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَنْ كَانَ
حَالِفًا فَلَا يَحْلِفْ إِلَّا بِاللَّهِ وَكَانَتْ قُرَيْشٌ تَحْلِفُ
بِآبَائِهَا فَقَالَ لَا تَحْلِفُوا بِآبَائِكُمْ |
| 28.3/3106. Telah menceritakan kepada kami Yahya bin Yahya dan Yahya bin Ayyub serta Qutaibah dan Ibnu Hujr, Yahya bin Yahya berkata; telah mengabarkan kepada kami, sedangkan yang lain mengatakan; telah menceritakan kepada kami Isma'il -yaitu Ibnu Ja'far- dari Abdullah bin Dinar bahwa dia mendengar Ibnu Umar berkata, Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: Barangsiapa bersumpah, maka janganlah bersumpah kecuali dengan nama Allah. Sebab saat itu orang-orang Quraisy bersumpah dengan menyebut nama bapak mereka, oleh karena itu beliau bersabda: Janganlah kalian bersumpah dengan nama bapak kalian. |
|
| وحَدَّثَنِي
أَبُو الطَّاهِرِ حَدَّثَنَا ابْنُ وَهْبٍ عَنْ يُونُسَ ح و حَدَّثَنِي
حَرْمَلَةُ بْنُ يَحْيَى أَخْبَرَنَا ابْنُ وَهْبٍ أَخْبَرَنِي يُونُسُ
عَنْ ابْنِ شِهَابٍ أَخْبَرَنِي حُمَيْدُ بْنُ عَبْدِ الرَّحْمَنِ بْنِ
عَوْفٍ أَنَّ أَبَا هُرَيْرَةَ قَالَ
قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَنْ حَلَفَ
مِنْكُمْ فَقَالَ فِي حَلِفِهِ بِاللَّاتِ فَلْيَقُلْ لَا إِلَهَ إِلَّا
اللَّهُ وَمَنْ قَالَ لِصَاحِبِهِ تَعَالَ أُقَامِرْكَ فَلْيَتَصَدَّقْ
و حَدَّثَنِي سُوَيْدُ بْنُ سَعِيدٍ حَدَّثَنَا الْوَلِيدُ بْنُ مُسْلِمٍ
عَنْ الْأَوْزَاعِيِّ ح و حَدَّثَنَا إِسْحَقُ بْنُ إِبْرَاهِيمَ وَعَبْدُ
بْنُ حُمَيْدٍ قَالَا حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّزَّاقِ أَخْبَرَنَا مَعْمَرٌ
كِلَاهُمَا عَنْ الزُّهْرِيِّ بِهَذَا الْإِسْنَادِ وَحَدِيثُ مَعْمَرٍ
مِثْلُ حَدِيثِ يُونُسَ غَيْرَ أَنَّهُ قَالَ فَلْيَتَصَدَّقْ بِشَيْءٍ
وَفِي حَدِيثِ الْأَوْزَاعِيِّ مَنْ حَلَفَ بِاللَّاتِ وَالْعُزَّى قَالَ
أَبُو الْحُسَيْنِ مُسْلِمٌ هَذَا الْحَرْفُ يَعْنِي قَوْلَهُ تَعَالَى
أُقَامِرْكَ فَلْيَتَصَدَّقْ لَا يَرْوِيهِ أَحَدٌ غَيْرُ الزُّهْرِيِّ
قَالَ وَلِلزُّهْرِيِّ نَحْوٌ مِنْ تِسْعِينَ حَدِيثًا يَرْوِيهِ عَنْ
النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لَا يُشَارِكُهُ فِيهِ
أَحَدٌ بِأَسَانِيدَ جِيَادٍ |
| 28.4/3107. Telah menceritakan kepadaku Abu At Thahir telah menceritakan kepada kami Ibnu Wahb dari Yunus. (dalam jalur lain disebutkan) Telah menceritakan kepadaku Harmalah bin Yahya telah mengabarkan kepada kami Ibnu Wahb telah mengabarkan kepadaku Yunus dari Ibnu Syihab telah mengabarkan kepadaku Humaid bin Abdurrahman bin 'Auf bahwa Abu Hurairah berkata, Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam berabda: Siapa
saja di antara kalian yang bersumpah dengan mengatakan dalam sumpahnya
'Demi Lata', maka hendaklah dia segera menyebut La Ilaaha Illallah. Dan
barangsiapa mengajak temannya berjudi dengan mengatakan 'Mari berjudi',
maka hendaknya dia bersedekah. Dan telah menceritakan kepadaku Suwaid bin Sa'id telah menceritakan kepada kami Al Walid bin Muslim dari Al Auza'i. (dalam jalur lain disebutkan) Telah menceritakan kepada kami Ishaq bin Ibrahim dan 'Abd bin Humaid keduanya berkata; telah menceritakan kepada kami Abdurrazaq telah mengabarkan kepada kami Ma'mar keduanya dari Az Zuhri dengan isnad ini. Dan hadits Ma'mar seperti hadits Yunus, namun dalam haditsnya dia menyebutkan, Hendaknya dia bersedekah dengan sesuatu. Dan dalam hadits Auza'id disebutkan, Barang siapa bersumpah dengan menyebut Lata dan Uzza.
Abu Husain Muslim berkata; perkataan 'Mari berjudi, hendaklah dia
bersedekah', seperti ini tidak ada yang meriwayatkannya seorangpun
selain Az Zuhri. Perawi berkata, Dan
Az Zuhri juga mempunyai sekitar sembilan puluh riwayat yang dia
riwayatkan dari Nabi shallallahu 'alaihi wasallam, sedangkan perawi
yang lain tidak ikut serta di dalam riwayatnya dengan isnad yang kuat. |
|
| وحَدَّثَنَا
أَبُو بَكْرِ بْنُ أَبِي شَيْبَةَ حَدَّثَنَا عَبْدُ الْأَعْلَى عَنْ
هِشَامٍ عَنْ الْحَسَنِ عَنْ عَبْدِ الرَّحْمَنِ بْنِ سَمُرَةَ قَالَ
قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لَا تَحْلِفُوا
بِالطَّوَاغِي وَلَا بِآبَائِكُمْ |
| 28.5/3108. Telah menceritakan kepada kami Abu Bakar bin Abu Syaibah telah menceritakan kepada kami Abdul A'la dari Hisyam dia berkata, dari Hasan dari Abdurrahman bin samurah dia berkata, "Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Janganlah kalian bersumpah dengan menyebut nama-nama berhala (thaghut) atau dengan menyebut bapak-bapak kalian." |
|
| وحَدَّثَنَا
خَلَفُ بْنُ هِشَامٍ وَقُتَيْبَةُ بْنُ سَعِيدٍ وَيَحْيَى بْنُ حَبِيبٍ
الْحَارِثِيُّ وَاللَّفْظُ لِخَلَفٍ قَالُوا حَدَّثَنَا حَمَّادُ بْنُ
زَيْدٍ عَنْ غَيْلَانَ بْنِ جَرِيرٍ عَنْ أَبِي بُرْدَةَ عَنْ أَبِي
مُوسَى الْأَشْعَرِيِّ قَالَ
أَتَيْتُ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فِي رَهْطٍ مِنْ
الْأَشْعَرِيِّينَ نَسْتَحْمِلُهُ فَقَالَ وَاللَّهِ لَا أَحْمِلُكُمْ
وَمَا عِنْدِي مَا أَحْمِلُكُمْ عَلَيْهِ قَالَ فَلَبِثْنَا مَا شَاءَ
اللَّهُ ثُمَّ أُتِيَ بِإِبِلٍ فَأَمَرَ لَنَا بِثَلَاثِ ذَوْدٍ غُرِّ
الذُّرَى فَلَمَّا انْطَلَقْنَا قُلْنَا أَوْ قَالَ بَعْضُنَا لِبَعْضٍ
لَا يُبَارِكُ اللَّهُ لَنَا أَتَيْنَا رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ
عَلَيْهِ وَسَلَّمَ نَسْتَحْمِلُهُ فَحَلَفَ أَنْ لَا يَحْمِلَنَا ثُمَّ
حَمَلَنَا فَأَتَوْهُ فَأَخْبَرُوهُ فَقَالَ مَا أَنَا حَمَلْتُكُمْ
وَلَكِنَّ اللَّهَ حَمَلَكُمْ وَإِنِّي وَاللَّهِ إِنْ شَاءَ اللَّهُ لَا
أَحْلِفُ عَلَى يَمِينٍ ثُمَّ أَرَى خَيْرًا مِنْهَا إِلَّا كَفَّرْتُ
عَنْ يَمِينِي وَأَتَيْتُ الَّذِي هُوَ خَيْرٌ |
| 28.6/3109. Telah menceritakan kepada kami Khalf bin Hisyam dan Qutaibah bin sa'id dan Yahya bin Habib Al Haritsi dan ini adalah lafadz Half, mereka berkata; telah menceritakan kepada kami Hammad bin Zaid dari Ghailan bin Jarir dari Abu Bardah dari Abu Musa Al Asy'ari dia berkata, Aku
pernah mendatangi Nabi shallallahu 'alaihi wasallam bersama dengan
sekelompok orang-orang Asy'ari, untuk memohon perbelanjaan perang
kepada beliau. Maka beliau bersabda: Demi Allah, sungguh aku
tidak dapat memberikan perbelanjaan perang kepada kalian, karena aku
tidak memiliki sesuatu untuk diberikan kepada kalian semua. Abu Musa melanjutkan, Setelah
itu kami terdiam beberapa saat, sesuai yang dikehendaki Allah. Selang
beberapa saat, ada seorang laki-laki datang dengan membawa unta kepada
beliau, lalu beliau menyuruh untuk memberikannya kepada kami, yaitu
tiga ekor unta berpunuk putih. Setelah kami pergi, kami saling
berkata-kata sesama kami, Sepertinya
Allah tidak memberkati kita, kita datang kepada Rasulullah shallallahu
'alaihi wasallam meminta perbelanjaan perang, lalu beliau bersumpah
tidak akan menanggung perbelanjaan kita. Nyatanya kita diberikannya
juga. Karena itu, mereka pergi menemui Rasulullah shallallahu
'alaihi wasallam dan menceritakan kepada beliau apa yang terpikir oleh
mereka. Beliau bersabda: Memang,
sesungguhnya bukan akulah yang menanggung perbelanjaan kalian, tetapi
Allahlah yang menanggungnya. Demi Allah, sesungguhnya aku -Insya Allah-
tidak akan mengucapkan suatu sumpah, kemudian melihat yang lebih baik
dari itu kecuali aku akan membayar atas sumpahku, lalu aku akan ambil
yang lebih baik. |
|
| وحَدَّثَنَا
عَبْدُ اللَّهِ بْنُ بَرَّادٍ الْأَشْعَرِيُّ وَمُحَمَّدُ بْنُ الْعَلَاءِ
الْهَمْدَانِيُّ وَتَقَارَبَا فِي اللَّفْظِ قَالَا حَدَّثَنَا أَبُو
أُسَامَةَ عَنْ بُرَيْدٍ عَنْ أَبِي بُرْدَةَ عَنْ أَبِي مُوسَى قَالَ
أَرْسَلَنِي أَصْحَابِي إِلَى رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ
وَسَلَّمَ أَسْأَلُهُ لَهُمْ الْحُمْلَانَ إِذْ هُمْ مَعَهُ فِي جَيْشِ
الْعُسْرَةِ وَهِيَ غَزْوَةُ تَبُوكَ فَقُلْتُ يَا نَبِيَّ اللَّهِ إِنَّ
أَصْحَابِي أَرْسَلُونِي إِلَيْكَ لِتَحْمِلَهُمْ فَقَالَ وَاللَّهِ لَا
أَحْمِلُكُمْ عَلَى شَيْءٍ وَوَافَقْتُهُ وَهُوَ غَضْبَانُ وَلَا أَشْعُرُ
فَرَجَعْتُ حَزِينًا مِنْ مَنْعِ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ
وَسَلَّمَ وَمِنْ مَخَافَةِ أَنْ يَكُونَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ
عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَدْ وَجَدَ فِي نَفْسِهِ عَلَيَّ فَرَجَعْتُ إِلَى
أَصْحَابِي فَأَخْبَرْتُهُمْ الَّذِي قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى
اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَلَمْ أَلْبَثْ إِلَّا سُوَيْعَةً إِذْ
سَمِعْتُ بِلَالًا يُنَادِي أَيْ عَبْدَ اللَّهِ بْنَ قَيْسٍ فَأَجَبْتُهُ
فَقَالَ أَجِبْ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
يَدْعُوكَ فَلَمَّا أَتَيْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ
وَسَلَّمَ قَالَ خُذْ هَذَيْنِ الْقَرِينَيْنِ وَهَذَيْنِ الْقَرِينَيْنِ
وَهَذَيْنِ الْقَرِينَيْنِ لِسِتَّةِ أَبْعِرَةٍ ابْتَاعَهُنَّ حِينَئِذٍ
مِنْ سَعْدٍ فَانْطَلِقْ بِهِنَّ إِلَى أَصْحَابِكَ فَقُلْ إِنَّ اللَّهَ
أَوْ قَالَ إِنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
يَحْمِلُكُمْ عَلَى هَؤُلَاءِ فَارْكَبُوهُنَّ قَالَ أَبُو مُوسَى
فَانْطَلَقْتُ إِلَى أَصْحَابِي بِهِنَّ فَقُلْتُ إِنَّ رَسُولَ اللَّهِ
صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَحْمِلُكُمْ عَلَى هَؤُلَاءِ وَلَكِنْ
وَاللَّهِ لَا أَدَعُكُمْ حَتَّى يَنْطَلِقَ مَعِي بَعْضُكُمْ إِلَى مَنْ
سَمِعَ مَقَالَةَ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
حِينَ سَأَلْتُهُ لَكُمْ وَمَنْعَهُ فِي أَوَّلِ مَرَّةٍ ثُمَّ
إِعْطَاءَهُ إِيَّايَ بَعْدَ ذَلِكَ لَا تَظُنُّوا أَنِّي حَدَّثْتُكُمْ
شَيْئًا لَمْ يَقُلْهُ فَقَالُوا لِي وَاللَّهِ إِنَّكَ عِنْدَنَا
لَمُصَدَّقٌ وَلَنَفْعَلَنَّ مَا أَحْبَبْتَ فَانْطَلَقَ أَبُو مُوسَى
بِنَفَرٍ مِنْهُمْ حَتَّى أَتَوْا الَّذِينَ سَمِعُوا قَوْلَ رَسُولِ
اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَمَنْعَهُ إِيَّاهُمْ ثُمَّ
إِعْطَاءَهُمْ بَعْدُ فَحَدَّثُوهُمْ بِمَا حَدَّثَهُمْ بِهِ أَبُو مُوسَى
سَوَاءً |
| 28.7/3110. Telah menceritakan kepada kami Abdullah bin Barrad Al Asy'ari dan Muhammad bin Al 'Ala' Al Hamdani dan lafadznya saling berdekatan, keduanya berkata; telah menceritakan kepada kami Abu Usamah dari Buraid dari Abu Burdah dari Abu Musa dia berkata, Para
sahabatku pernah mengutusku menemui Rasulullah shallallahu 'alaihi
wasallam untuk memintakan kepada beliau kendaraan buat membawa mereka,
saat itu mereka bergabung bersama beliau dalam tentara usrah (perang
dimasa sulit), yaitu perang Tabuk. Aku lalu berkata kepada beliau, Wahai
Nabi Allah, sesungguhnya teman-temanku mengutusku menemui anda untuk
memintakan bagi mereka, supaya anda dapat menanggung perlengkapan
perang mereka. Beliau menjawab: Demi Allah, aku tidak dapat menanggung apa-apa buat kalian semua.
Saat itu, aku melihat beliau dalam keadaan marah, dan aku tidak
mengetahui sebabnya. Karena penolakan beliau, aku akhirnya kembali
dengan perasaan sedih, sebab aku khawatir kalau beliau tidak senang
kepadaku. Setelah aku bertemu dengan teman-temanku, lalu aku sampaikan
jawaban Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam kepadaku. Tidak lama
kemudian, terdengar suara Bilal yang sedang memanggilku, Wahai Abdullah bin Qais! Lalu aku jawab seruannya. Bilal berkata, Datanglah kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam, sebab beliau sedang memanggilmu. Ketika aku sampai di hadapan Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam, beliau bersabda: Ambillah
ini, satu untuk dua orang, satu untuk dua orang, satu untuk dua orang
-sambil menunjuk kepada enam ekor unta yang habis beliau beli dari
Sa'ad-. Bawalah unta ini semuanya kepada teman-temanmu, dan katakan
kepada mereka, 'Sesungguhnya Allah jualah yang menanggung penyediaan
kendaraan ini bagi kamu semua.' Naikilah mereka. Abu Musa melanjutkan, Unta-unta itu aku bawa semuanya kepada teman-temanku, seraya berkata, Rasulullah
shallallahu 'alaihi wasallam menyuruh membawa kendaraan ini semuanya
untuk kalian semua, tetapi demi Allah, aku tidak akan meninggalkan
kalian sebelum beberapa orang di antara kalian pergi bersama-sama
denganku menemui orang-orang yang mendengarkan ucapan (jawaban)
Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam, ketika aku meminta kendaraan
ini untuk kalian dan penolakan beliau di awal mulanya, namun kemudian
beliau memberikannya kepadaku, supaya kalian tidak menyangka bahwa aku
tidak mengada-ada apa yang telah dikatakan beliau. Mereka menjawab, Demi Allah, sesungguhnya kamu orang yang kami percayai, kendati begitu, akan kami lakukan juga apa yang kamu kehendaki.
Lalu pergilah Abu Musa beserta beberapa orang teman-temannya, sehingga
mereka bertemu dengan orang-orang yang mendengar ucapan dan penolakan
Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam kepada mereka, tetapi kemudian
beliau penuhi juga permintaan mereka. Orang-orang itu bercerita kepada
mereka sebagaimana cerita Abu Musa. |
|
| وحَدَّثَنِي
أَبُو الرَّبِيعِ الْعَتَكِيُّ حَدَّثَنَا حَمَّادٌ يَعْنِي ابْنَ زَيْدٍ
عَنْ أَيُّوبَ عَنْ أَبِي قِلَابَةَ وَعَنْ الْقَاسِمِ بْنِ عَاصِمٍ عَنْ
زَهْدَمٍ الْجَرْمِيِّ قَالَ أَيُّوبُ وَأَنَا لِحَدِيثِ الْقَاسِمِ
أَحْفَظُ مِنِّي لِحَدِيثِ أَبِي قِلَابَةَ قَالَ
كُنَّا عِنْدَ أَبِي مُوسَى فَدَعَا بِمَائِدَتِهِ وَعَلَيْهَا لَحْمُ
دَجَاجٍ فَدَخَلَ رَجُلٌ مِنْ بَنِي تَيْمِ اللَّهِ أَحْمَرُ شَبِيهٌ
بِالْمَوَالِي فَقَالَ لَهُ هَلُمَّ فَتَلَكَّأَ فَقَالَ هَلُمَّ فَإِنِّي
قَدْ رَأَيْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
يَأْكُلُ مِنْهُ فَقَالَ الرَّجُلُ إِنِّي رَأَيْتُهُ يَأْكُلُ شَيْئًا
فَقَذِرْتُهُ فَحَلَفْتُ أَنْ لَا أَطْعَمَهُ فَقَالَ هَلُمَّ أُحَدِّثْكَ
عَنْ ذَلِكَ إِنِّي أَتَيْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ
وَسَلَّمَ فِي رَهْطٍ مِنْ الْأَشْعَرِيِّينَ نَسْتَحْمِلُهُ فَقَالَ
وَاللَّهِ لَا أَحْمِلُكُمْ وَمَا عِنْدِي مَا أَحْمِلُكُمْ عَلَيْهِ
فَلَبِثْنَا مَا شَاءَ اللَّهُ فَأُتِيَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ
عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بِنَهْبِ إِبِلٍ فَدَعَا بِنَا فَأَمَرَ لَنَا
بِخَمْسِ ذَوْدٍ غُرِّ الذُّرَى قَالَ فَلَمَّا انْطَلَقْنَا قَالَ
بَعْضُنَا لِبَعْضٍ أَغْفَلْنَا رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ
وَسَلَّمَ يَمِينَهُ لَا يُبَارَكُ لَنَا فَرَجَعْنَا إِلَيْهِ فَقُلْنَا
يَا رَسُولَ اللَّهِ إِنَّا أَتَيْنَاكَ نَسْتَحْمِلُكَ وَإِنَّكَ
حَلَفْتَ أَنْ لَا تَحْمِلَنَا ثُمَّ حَمَلْتَنَا أَفَنَسِيتَ يَا رَسُولَ
اللَّهِ قَالَ إِنِّي وَاللَّهِ إِنْ شَاءَ اللَّهُ لَا أَحْلِفُ عَلَى
يَمِينٍ فَأَرَى غَيْرَهَا خَيْرًا مِنْهَا إِلَّا أَتَيْتُ الَّذِي هُوَ
خَيْرٌ وَتَحَلَّلْتُهَا فَانْطَلِقُوا فَإِنَّمَا حَمَلَكُمْ اللَّهُ
عَزَّ وَجَلَّ
و حَدَّثَنَا ابْنُ أَبِي عُمَرَ حَدَّثَنَا عَبْدُ الْوَهَّابِ
الثَّقَفِيُّ عَنْ أَيُّوبَ عَنْ أَبِي قِلَابَةَ وَالْقَاسِمِ
التَّمِيمِيِّ عَنْ زَهْدَمٍ الْجَرْمِيِّ قَالَ كَانَ بَيْنَ هَذَا
الْحَيِّ مِنْ جَرْمٍ وَبَيْنَ الْأَشْعَرِيِّينَ وُدٌّ وَإِخَاءٌ
فَكُنَّا عِنْدَ أَبِي مُوسَى الْأَشْعَرِيِّ فَقُرِّبَ إِلَيْهِ طَعَامٌ
فِيهِ لَحْمُ دَجَاجٍ فَذَكَرَ نَحْوَهُ و حَدَّثَنِي عَلِيُّ بْنُ حُجْرٍ
السَّعْدِيُّ وَإِسْحَقُ بْنُ إِبْرَاهِيمَ وَابْنُ نُمَيْرٍ عَنْ
إِسْمَعِيلَ ابْنِ عُلَيَّةَ عَنْ أَيُّوبَ عَنْ الْقَاسِمِ التَّمِيمِيِّ
عَنْ زَهْدَمٍ الْجَرْمِيِّ ح و حَدَّثَنَا ابْنُ أَبِي عُمَرَ حَدَّثَنَا
سُفْيَانُ عَنْ أَيُّوبَ عَنْ أَبِي قِلَابَةَ عَنْ زَهْدَمٍ الْجَرْمِيِّ
ح و حَدَّثَنِي أَبُو بَكْرِ بْنُ إِسْحَقَ حَدَّثَنَا عَفَّانُ بْنُ
مُسْلِمٍ حَدَّثَنَا وُهَيْبٌ حَدَّثَنَا أَيُّوبُ عَنْ أَبِي قِلَابَةَ
وَالْقَاسِمِ عَنْ زَهْدَمٍ الْجَرْمِيِّ قَالَ كُنَّا عِنْدَ أَبِي
مُوسَى وَاقْتَصُّوا جَمِيعًا الْحَدِيثَ بِمَعْنَى حَدِيثِ حَمَّادِ بْنِ
زَيْدٍ و حَدَّثَنَا شَيْبَانُ بْنُ فَرُّوخَ حَدَّثَنَا الصَّعْقُ
يَعْنِي ابْنَ حَزْنٍ حَدَّثَنَا مَطَرٌ الْوَرَّاقُ حَدَّثَنَا زَهْدَمٌ
الْجَرْمِيُّ قَالَ دَخَلْتُ عَلَى أَبِي مُوسَى وَهُوَ يَأْكُلُ لَحْمَ
دَجَاجٍ وَسَاقَ الْحَدِيثَ بِنَحْوِ حَدِيثِهِمْ وَزَادَ فِيهِ قَالَ
إِنِّي وَاللَّهِ مَا نَسِيتُهَا |
| 28.8/3111. Telah menceritakan kepadaku Abu Rabi' Al Ataki telah menceritakan kepada kami Hammad -yaitu Ibnu Zaid- dari Ayyub dari Abu Qilabah dan dari Qasim bin 'Ashim dari Zahdam Al Jarmi -Ayyub berkata; dan aku lebih hafal dengan hadits Abu Qilabah- dia berkata, Kami berada di sisi Abu Musa,
lalu dia menyuguhkan kepadaku hidangan yang terdapat daging ayam,
selang beberapa saat, ada seorang laki-laki dari Bani Taimillah
berkulit merah seperti seorang budak masuk ke rumah, maka dia
memanggilnya, Kesinilah. Dia pun menolaknya. Abu Musa memanggilnya lagi, Kesinilah, sungguh aku pernah melihat Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam pernah memakannya. Laki-laki itu mejawab, Sesungguhnya
aku pernah melihat beliau memakan sesuatu, karena merasa jijik maka aku
menjauhinya, setelah itu aku bersumpah untuk tidak memakannya lagi. Abu Musa menjawab, Kemarilah,
aku akan menceritakan kepadamu mengenai hal itu, sungguh aku pernah
mendatangi Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam beserta sekelompok
orang dari Bani Asy'ariyah, untuk meminta kepada beliau kendaraan
sebagai pengangkut perbekalan, lalu beliau bersabda: Demi
Allah, aku tidak dapat membawa perbekalan kalian, dan sungguh aku tidak
memiliki sesuatupun untuk dapat mengangkut perbekalan kalian.
Kami terdiam beberapa saat -sebagaimana yang dikehendaki Allah-,
tiba-tiba Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam diberi beberapa ekor
unta, lalu beliau memanggil kami dan memerintahkan kepada kami supaya
membawa lima ekor unta yang semuanya berwarna putih. Abu Musa melanjutkan, Tatkala
kami berangkat, sebagian kami saling berkata kepada sebagian lainnya,
'Sepertinya Allah tidak memberkahi kita, sebab Rasulullah shallallahu
'alaihi wasallam telah menyalahi sumpahnya'. Lantas kami kembali menemui beliau seraya berkata, Wahai
Rasulullah, Kami tadi menemui anda dan meminta kepadamu supaya anda
dapat membawa perbekalan kami, dan anda terlanjur bersumpah bahwa anda
tidak dapat membantu membawakan perbekalan kami, namun beberapa saat
anda dapat membantu membawa perbekalan kami, apakah anda lupa wahai
Rasulullah? beliau menjawab; Demi
Allah, sungguh-Insya Allah-, tidaklah aku bersumpah lalu melihat yang
lebih baik dari itu (sumpah), kecuali aku akan mengambil yang lebih
baik dan akan aku bayar kafarahnya. Oleh karena itu berangkatlah
kalian, sesungguhnya yang menanggung kalian adalah Allah Azza Wa Jalla. Dan telah menceritakan kepada kami Ibnu Abu Umar telah menceritakan kepada kami Abdul Wahab At Tsaqafi dari Ayyub dari Abu Qilabah dan Qasim At Tamimi dari Zahdam Al Jarmi dia berkata; Bahwa
antara penduduk kampung ini yaitu dari Jarm dan Kaum Asy'ariyun masih
ada ikatan kecintaan dan persaudaraan, dan saat itu kami berada di
samping Abu Musa Al Asy'ari dan dia menyuguhkah kepadanya suatu
hidangan yang terdapat daging ayam… kemudian dia menyebutkan seperti riwayat di atas. Dan telah menceritakan kepadaku Ali bin Hujr As Sa'di dan Ishaq bin Ibrahim serta Ibnu Numair dari Isma'il bin 'Ulayyah dari Ayyub dari Al Qasim At Tamimi dari Zahdam Al Jarmi. Dan diriwayatkan dari jalur lain, telah menceritakan kepadaku Ibnu Abu Umar telah menceritakan kepada kami Sufyan dari Ayyub dari Abu Qilabah dari Zahdam Al Jarmi. Dan diriwayatkan dari jalur lain, telah menceritakan kepadaku Abu Bakar bin Ishaq telah menceritakan kepada kami Affan bin Muslim telah menceritakan kepada kami Wuhaib telah menceritakan kepada kami Ayyub dari Abu Qilabah dan Qasim dari Zahdam Al Jarmi dia berkata; Kami pernah berada di samping Abu Musa … kemudian mereka menceritakan hadits-hadits yang semakna dengan hadits Hammad bin Zaid. Dan telah menceritakan kepada kami Syaiban bin Farruh telah menceritakan kepada kami As Sha'q yaitu Ibnu Hazn telah menceritakan kepada kami Mathar Al Warraq telah menceritakan kepada kami Zahdam Al Jarmi dia berkata; Aku pernah menemui Abu Musa, saat itu dia sedang memakan daging ayam … kemudian dia melanjutkan hadits itu seperti hadits mereka, namun dia sedikit menambahkan; Beliau bersabda: Demi Allah, aku tidak lupa. |
|
| وو
حَدَّثَنَا إِسْحَقُ بْنُ إِبْرَاهِيمَ أَخْبَرَنَا جَرِيرٌ عَنْ
سُلَيْمَانَ التَّيْمِيِّ عَنْ ضُرَيْبِ بْنِ نُقَيْرٍ الْقَيْسِيِّ عَنْ
زَهْدَمٍ عَنْ أَبِي مُوسَى الْأَشْعَرِيِّ قَالَ
أَتَيْنَا رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
نَسْتَحْمِلُهُ فَقَالَ مَا عِنْدِي مَا أَحْمِلُكُمْ وَاللَّهِ مَا
أَحْمِلُكُمْ ثُمَّ بَعَثَ إِلَيْنَا رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ
عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بِثَلَاثَةِ ذَوْدٍ بُقْعِ الذُّرَى فَقُلْنَا إِنَّا
أَتَيْنَا رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
نَسْتَحْمِلُهُ فَحَلَفَ أَنْ لَا يَحْمِلَنَا فَأَتَيْنَاهُ
فَأَخْبَرْنَاهُ فَقَالَ إِنِّي لَا أَحْلِفُ عَلَى يَمِينٍ أَرَى
غَيْرَهَا خَيْرًا مِنْهَا إِلَّا أَتَيْتُ الَّذِي هُوَ خَيْرٌ
حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ عَبْدِ الْأَعْلَى التَّيْمِيُّ حَدَّثَنَا
الْمُعْتَمِرُ عَنْ أَبِيهِ حَدَّثَنَا أَبُو السَّلِيلِ عَنْ زَهْدَمٍ
يُحَدِّثُهُ عَنْ أَبِي مُوسَى قَالَ كُنَّا مُشَاةً فَأَتَيْنَا نَبِيَّ
اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ نَسْتَحْمِلُهُ بِنَحْوِ
حَدِيثِ جَرِيرٍ |
| 28.9/3112. Dan telah menceritakan kepada kami Ishaq bin Ibrahim telah mengabarkan kepada kami Jarir dari Sulaiman At Taimi dari Dluraib bin Nuqair Al Qaisi dari Zahdam dari Abu Musa Al Asy'ari dia berkata; Kami
pernah menemui Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam untuk meminta
supaya beliau dapat membantu membawakan perbekalan (peperangan). Maka
beliau bersabda: Aku tidak dapat membantu membawakan perbekalan kalian, demi Allah, aku tidak dapat membantu membawa perbekalan kalian.
Setelah beberapa saat, beliau mengutus seseorang kepada kami dengan
membawa tiga ekor unta yang semuanya berwarna putih, maka kami berkata;
Tadi kami menemui Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam dengan
meminta bentuan supaya beliau dapat membawa perbekalan kami, lalu
beliau bersumpah bahwa beliau tidak mampu membantu membawakan
perbekalan kami, kemudian kami mendatangi beliau dan mengabarkan hal
itu kepadanya. Lantas beliau bersabda: Sungguh,
sekiranya aku terlanjur bersumpah, kemudian aku melihat ada sesuatu
yang lebih baik dari sumpahku itu, maka aku akan melakukan sesuatu yang
lebih baik dari sumpahku. Telah menceritakan kepada kami Muhammad bin Abdul A'la At Taimi telah menceritakan kepada kami Al Mu'tamir dari ayahnya telah menceritakan kepada kami Abu As Salil dari Zahdam bahwa dia pernah menceritakan kepadanya dari Abu Musa dia berkat; kami
termasuk dari tentara yang berjalan kaki, lalu kami menemui Nabi Allah
shallallahu 'alaihi wasallam dan meminta agar supaya beliau dapat
membantu membawakan perbekalan kami … seperti hadits Jarir. |
|
| وحَدَّثَنِي
زُهَيْرُ بْنُ حَرْبٍ حَدَّثَنَا مَرْوَانُ بْنُ مُعَاوِيَةَ
الْفَزَارِيُّ أَخْبَرَنَا يَزِيدُ بْنُ كَيْسَانَ عَنْ أَبِي حَازِمٍ
عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ
أَعْتَمَ رَجُلٌ عِنْدَ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
ثُمَّ رَجَعَ إِلَى أَهْلِهِ فَوَجَدَ الصِّبْيَةَ قَدْ نَامُوا فَأَتَاهُ
أَهْلُهُ بِطَعَامِهِ فَحَلَفَ لَا يَأْكُلُ مِنْ أَجْلِ صِبْيَتِهِ ثُمَّ
بَدَا لَهُ فَأَكَلَ فَأَتَى رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ
وَسَلَّمَ فَذَكَرَ ذَلِكَ لَهُ فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ
عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَنْ حَلَفَ عَلَى يَمِينٍ فَرَأَى غَيْرَهَا خَيْرًا
مِنْهَا فَلْيَأْتِهَا وَلْيُكَفِّرْ عَنْ يَمِينِهِ |
| 28.10/3113. Telah menceritakan kepadaku Zuhair bin Harb telah menceritakan kepada kami Marwan bin Mu'awiyah Al Fazari telah mengabarkan kepada kami Yazid bin Kaisan dari Abu Hazim dari Abu Hurairah dia berkata, Seorang
laki-laki berada di rumah Nabi shallallahu 'alaihi wasallam hingga
larut malam, setelah itu dia pulang ke rumahnya, ternyata dia mendapati
anak-anaknya lelap tertidur. Lalu isterinya datang kepadanya dengan
membawa makanan, namun dia bersumpah untuk tidak makan demi
anak-anaknya. Selang beberapa saat, dia berubah pikiran, akhirnya dia
memakan makanan itu. Kemudian dia mendatangi Rasulullah shallallahu
'alaihi wasallam dan menceritakan hal itu kepada beliau. Maka
Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam berkata: Barangsiapa
bersumpah kemudian dia melihat ada sesuatu yang lebih baik daripadanya
maka hendaklah dia melakukan hal itu dan membayar kafarah atas sumpahnya. |
|
| وو
حَدَّثَنِي أَبُو الطَّاهِرِ حَدَّثَنَا عَبْدُ اللَّهِ بْنُ وَهْبٍ
أَخْبَرَنِي مَالِكٌ عَنْ سُهَيْلِ بْنِ أَبِي صَالِحٍ عَنْ أَبِيهِ عَنْ
أَبِي هُرَيْرَةَ
أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ مَنْ
حَلَفَ عَلَى يَمِينٍ فَرَأَى غَيْرَهَا خَيْرًا مِنْهَا فَلْيُكَفِّرْ
عَنْ يَمِينِهِ وَلْيَفْعَلْ |
| 28.11/3114. Dan telah menceritakan kepadaku Abu At Thahir telah menceritakan kepada kami Abdullah bin Wahb telah mengabarkan kepadaku Malik dari Suhail bin Abu Shalih dari Ayahnya dari Abu Hurairah bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Barangsiapa
mengucapkan sumpah, setelah itu dia melihat ada sesuatu yang lebih baik
dari yang telah dia ucapkan, hendaknya dia membayar kafarah sumpahnya." |
|
| وو
حَدَّثَنِي زُهَيْرُ بْنُ حَرْبٍ حَدَّثَنَا ابْنُ أَبِي أُوَيْسٍ
حَدَّثَنِي عَبْدُ الْعَزِيزِ بْنُ الْمُطَّلِبِ عَنْ سُهَيْلِ بْنِ أَبِي
صَالِحٍ عَنْ أَبِيهِ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ
قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَنْ حَلَفَ
عَلَى يَمِينٍ فَرَأَى غَيْرَهَا خَيْرًا مِنْهَا فَلْيَأْتِ الَّذِي هُوَ
خَيْرٌ وَلْيُكَفِّرْ عَنْ يَمِينِهِ
و حَدَّثَنِي الْقَاسِمُ بْنُ زَكَرِيَّاءَ حَدَّثَنَا خَالِدُ بْنُ
مَخْلَدٍ حَدَّثَنِي سُلَيْمَانُ يَعْنِي ابْنَ بِلَالٍ حَدَّثَنِي
سُهَيْلٌ فِي هَذَا الْإِسْنَادِ بِمَعْنَى حَدِيثِ مَالِكٍ فَلْيُكَفِّرْ
يَمِينَهُ وَلْيَفْعَلْ الَّذِي هُوَ خَيْرٌ |
| 28.12/3115. Dan telah menceritakan kepadaku Zuhair bin Harb telah menceritakan kepada kami Ibnu Abu Uwais telah menceritakan kepadaku Abdul Aziz bin Muthalib dari Suhail bin Abu Shalih dari Ayahnya dari Abu Hurairah dia berkata, Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: Barangsiapa
mengucapkan sumpah, kemudian dia melihat ada sesuatu yang lebih baik
dari yang dia ucapkan, hendaknya dia melakukan hal itu dengan membayar
kafarah (denda) dari sumpahnya. Dan telah menceritakan kepadaku Al Qasim bin Zakaria telah menceritakan kepada kami Khalid bin Mukhlad telah menceritakan kepadaku Sulaiman -yaitu Ibnu Bilal- telah menceritakan kepadaku Suhail dengan isnad ini, dengan makna hadits Malik, yaitu; Hendaknya dia membayar kafarah (denda) sumpahnya, dan melaksanakan sesuatu yang lebih baik. |
|
| وحَدَّثَنَا
قُتَيْبَةُ بْنُ سَعِيدٍ حَدَّثَنَا جَرِيرٌ عَنْ عَبْدِ الْعَزِيزِ
يَعْنِي ابْنَ رُفَيْعٍ عَنْ تَمِيمِ بْنِ طَرَفَةَ قَالَ جَاءَ سَائِلٌ
إِلَى عَدِيِّ بْنِ حَاتِمٍ فَسَأَلَهُ نَفَقَةً فِي ثَمَنِ خَادِمٍ أَوْ
فِي بَعْضِ ثَمَنِ خَادِمٍ فَقَالَ لَيْسَ عِنْدِي مَا أُعْطِيكَ إِلَّا
دِرْعِي وَمِغْفَرِي فَأَكْتُبُ إِلَى أَهْلِي أَنْ يُعْطُوكَهَا قَالَ
فَلَمْ يَرْضَ فَغَضِبَ عَدِيٌّ فَقَالَ أَمَا وَاللَّهِ لَا أُعْطِيكَ
شَيْئًا ثُمَّ إِنَّ الرَّجُلَ رَضِيَ فَقَالَ أَمَا وَاللَّهِ لَوْلَا
أَنِّي
سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ مَنْ
حَلَفَ عَلَى يَمِينٍ ثُمَّ رَأَى أَتْقَى لِلَّهِ مِنْهَا فَلْيَأْتِ
التَّقْوَى مَا حَنَّثْتُ يَمِينِي |
| 28.13/3116. Telah menceritakan kepada kami Qutaibah bin Sa'id telah menceritakan kepada kami Jarir dari Abdul Aziz -yaitu Ibnu Rufai'- dari Tamim bin Tharafah dia berkata, "Seorang peminta menemui 'Adi bin Hatim,
lalu dia meminta uang untuk membayar gaji pembantu -atau meminta
sebagian uang untuk membayar gaji pembantu-, maka dia menjawab, "Aku
tidak memiliki sesuatupun untuk membayarkanya kecuali baju besiku dan
penutup kepalanya, maka pergilah kepada keluargaku semoga dia bisa
memberikan sedikit kepadamu." Tamim melanjutkan, "Ternyata laki-laki
itu tidak mau, akhirnya 'Adi marah sambil berkata, 'Demi Allah, sungguh
aku akan memberikan sesuatu untukmu." Kemudian laki-laki tersebut rela,
lalu Adi berkata, "Demi Allah, sekiranya aku tidak pernah mendengar
sabda Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam, 'Barangsiapa
mengucapkan sumpah, kemudian dia melihat sesuatu yang yang lebih bisa
membuatnya takwa kepada Allah, maka hendaknya dia melakukan sesuatu
yang lebih bisa membuatnya takwa kepada Allah', niscaya aku tidak akan
melanggar sumpahku." |
|
| وو
حَدَّثَنَا عُبَيْدُ اللَّهِ بْنُ مُعَاذٍ حَدَّثَنَا أَبِي حَدَّثَنَا
شُعْبَةُ عَنْ عَبْدِ الْعَزِيزِ بْنِ رُفَيْعٍ عَنْ تَمِيمِ بْنِ
طَرَفَةَ عَنْ عَدِيِّ بْنِ حَاتِمٍ قَالَ
قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَنْ حَلَفَ
عَلَى يَمِينٍ فَرَأَى غَيْرَهَا خَيْرًا مِنْهَا فَلْيَأْتِ الَّذِي هُوَ
خَيْرٌ وَلْيَتْرُكْ يَمِينَهُ |
| 28.14/3117. Telah menceritakan kepada kami 'Ubaidullah bin Mu'adz telah menceritakan kepada kami Ayahku telah menceritakan kepada kami Syu'bah dari Abdul Aziz bin Rufai' dari Tamim bin Tharafah dari 'Adi bin Hatim dia berkata, "Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Barangsiapa
mengucapkan sumpah, kemudian dia melihat sesuatu yang lebih baik dari
sumpahnya itu, maka hendaknya dia melakukan sesuatu yang lebih baik itu
dan meninggalkan sumpahnya." |
|
| وحَدَّثَنِي
مُحَمَّدُ بْنُ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ نُمَيْرٍ وَمُحَمَّدُ بْنُ طَرِيفٍ
الْبَجَلِيُّ وَاللَّفْظُ لِابْنِ طَرِيفٍ قَالَا حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ
بْنُ فُضَيْلٍ عَنْ الْأَعْمَشِ عَنْ عَبْدِ الْعَزِيزِ بْنِ رُفَيْعٍ
عَنْ تَمِيمٍ الطَّائِيِّ عَنْ عَدِيٍّ قَالَ
قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِذَا حَلَفَ
أَحَدُكُمْ عَلَى الْيَمِينِ فَرَأَى خَيْرًا مِنْهَا فَلْيُكَفِّرْهَا
وَلْيَأْتِ الَّذِي هُوَ خَيْرٌ
و حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ طَرِيفٍ حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ فُضَيْلٍ
عَنْ الشَّيْبَانِيِّ عَنْ عَبْدِ الْعَزِيزِ بْنِ رُفَيْعٍ عَنْ تَمِيمٍ
الطَّائِيِّ عَنْ عَدِيِّ بْنِ حَاتِمٍ أَنَّهُ سَمِعَ النَّبِيَّ صَلَّى
اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ ذَلِكَ |
| 28.15/3118. Telah menceritakan kepadaku Muhammad bin Abdullah bin Numair dan Muhammad bin Tharif Al Bajali dan ini adalah lafadz Ibnu Tharif, keduanya berkata; telah menceritakan kepada kami Muhammad bin Fudlail dari Al A'masy dari Abdul Aziz bin Rufai' dari Tamim At Tha`i dari 'Adi dia berkata, Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: Jika
salah seorang dari kalian bersumpah, kemudian dia melihat ada sesuatu
yang lebih baik dari sumpahnya, hendaknya dia membayar kafarah (denda)
sumpahnya dan melakukan sesuatu yang lebih baik dari sumpahnya itu. Dan telah menceritakan kepada kami Muhammad bin Tharif telah menceritakan kepada kami Muhammad bin Fudlail dari Asy Syaibani dari Abdul Aziz bin Rufai' dari Tamim At Tha`' dari 'Adi bin Hatim bahwa dia mendengar Nabi shallallahu 'alaihi wasallam bersabda seperti itu. |
|
| وحَدَّثَنَا
مُحَمَّدُ بْنُ الْمُثَنَّى وَابْنُ بَشَّارٍ قَالَا حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ
بْنُ جَعْفَرٍ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ عَنْ سِمَاكِ بْنِ حَرْبٍ عَنْ تَمِيمِ
بْنِ طَرَفَةَ قَالَ سَمِعْتُ عَدِيَّ بْنَ حَاتِمٍ وَأَتَاهُ رَجُلٌ
يَسْأَلُهُ مِائَةَ دِرْهَمٍ فَقَالَ تَسْأَلُنِي مِائَةَ دِرْهَمٍ
وَأَنَا ابْنُ حَاتِمٍ وَاللَّهِ لَا أُعْطِيكَ ثُمَّ قَالَ لَوْلَا
أَنِّي
سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ مَنْ
حَلَفَ عَلَى يَمِينٍ ثُمَّ رَأَى خَيْرًا مِنْهَا فَلْيَأْتِ الَّذِي
هُوَ خَيْرٌ
حَدَّثَنِي مُحَمَّدُ بْنُ حَاتِمٍ حَدَّثَنَا بَهْزٌ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ
حَدَّثَنَا سِمَاكُ بْنُ حَرْبٍ قَالَ سَمِعْتُ تَمِيمَ بْنَ طَرَفَةَ
قَالَ سَمِعْتُ عَدِيَّ بْنَ حَاتِمٍ أَنَّ رَجُلًا سَأَلَهُ فَذَكَرَ
مِثْلَهُ وَزَادَ وَلَكَ أَرْبَعمِائَة فِي عَطَائِي |
| 28.16/3119. Telah menceritakan kepada kami Muhammad bin Al Mutsanna dan Ibnu Basysyar keduanya berkata; telah menceritakan kepada kami Muhammad bin Ja'far telah menceritakan kepada kami Syu'bah dari Simak bin Harb dari Tamim bin Tharfah dia berkata; aku pernah mendengar 'Adi bin Hatim dan saat itu dia didatangi seorang laki-laki yang meminta uang seratus dirham, maka dia berkata, Apakah kamu meminta kepadaku seratus dirham, padahal aku adalah Ibnu Hatim?!, Demi Allah, aku tidak akan memberikan kepadamu. Kemudian dia berkata, Sekiranya aku tidak pernah mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: Barangsiapa
mengucapkan sumpah, kemudian dia melihat ada sesuatu yang lebih baik
dari sumpahnya, maka hendaknya dia melakukan sesuatu yang lebih baik
itu. Telah menceritakan kepadaku Muhammad bin Hatim telah menceritakan kepada kami Bahz telah menceritakan kepada kami Syu'bah telah menceritakan kepada kami Simak bin Harb dia berkata; aku pernah mendengar Tamim bin Tharafah berkata; aku pernah mendengar 'Adi bin Hatim bahwa suatu ketika ada seorang laki-laki yang meminta kepadanya …, kemudian dia menyebutkan hadits seperti itu dengan menambahkan, Dan dari pemberianku untukmu adalah empat ratus. |
|
| وحَدَّثَنَا
شَيْبَانُ بْنُ فَرُّوخَ حَدَّثَنَا جَرِيرُ بْنُ حَازِمٍ حَدَّثَنَا
الْحَسَنُ حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّحْمَنِ بْنُ سَمُرَةَ قَالَ
قَالَ لِي رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَا عَبْدَ
الرَّحْمَنِ بْنَ سَمُرَةَ لَا تَسْأَلْ الْإِمَارَةَ فَإِنَّكَ إِنْ
أُعْطِيتَهَا عَنْ مَسْأَلَةٍ وُكِلْتَ إِلَيْهَا وَإِنْ أُعْطِيتَهَا
عَنْ غَيْرِ مَسْأَلَةٍ أُعِنْتَ عَلَيْهَا وَإِذَا حَلَفْتَ عَلَى
يَمِينٍ فَرَأَيْتَ غَيْرَهَا خَيْرًا مِنْهَا فَكَفِّرْ عَنْ يَمِينِكَ
وَائْتِ الَّذِي هُوَ خَيْرٌ
قَالَ أَبُو أَحْمَدَ الْجُلُودِيُّ حَدَّثَنَا أَبُو الْعَبَّاسِ
الْمَاسَرْجَسِيُّ حَدَّثَنَا شَيْبَانُ بْنُ فَرُّوخَ بِهَذَا الْحَدِيثِ
حَدَّثَنِي عَلِيُّ بْنُ حُجْرٍ السَّعْدِيُّ حَدَّثَنَا هُشَيْمٌ عَنْ
يُونُسَ وَمَنْصُورٍ وَحُمَيْدٍ ح و حَدَّثَنَا أَبُو كَامِلٍ
الْجَحْدَرِيُّ حَدَّثَنَا حَمَّادُ بْنُ زَيْدٍ عَنْ سِمَاكِ بْنِ
عَطِيَّةَ وَيُونُسَ بْنِ عُبَيْدٍ وَهِشَامِ بْنِ حَسَّانَ فِي آخَرِينَ
ح و حَدَّثَنَا عُبَيْدُ اللَّهِ بْنُ مُعَاذٍ حَدَّثَنَا الْمُعْتَمِرُ
عَنْ أَبِيهِ ح و حَدَّثَنَا عُقْبَةُ بْنُ مُكْرَمٍ الْعَمِّيُّ
حَدَّثَنَا سَعِيدُ بْنُ عَامِرٍ عَنْ سَعِيدٍ عَنْ قَتَادَةَ كُلُّهُمْ
عَنْ الْحَسَنِ عَنْ عَبْدِ الرَّحْمَنِ بْنِ سَمُرَةَ عَنْ النَّبِيِّ
صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بِهَذَا الْحَدِيثِ وَلَيْسَ فِي
حَدِيثِ الْمُعْتَمِرِ عَنْ أَبِيهِ ذِكْرُ الْإِمَارَةِ |
| 28.17/3120. Telah menceritakan kepada kami Syaiban bin Farruh telah menceritakan kepada kami Jarir bin Hazim telah menceritakan kepada kami Al Hasan telah menceritakan kepada kami Abdurrahman bin Samurah dia berkata, Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam pernah bersabda kepadaku: Wahai
Abdurrahman bin Samurah, janganlah kamu meminta-minta jabatan, karena
meminta jabatan resikonya sangatlah berat, namun jika kamu diserahi
jabatan tanpa kamu minta, maka kamu akan ditolong dalam jabatanmu. Dan
apabila kamu bersumpah dengan suatu sumpah, kemudian kamu melihat ada
sesuatu yang lebih baik dari sumpahmu itu, maka bayarlah kafarah
(denda) dari sumpahmu itu dan lakukanlah sesuatu yang lebih baik dari
sumpahmu. Abu Ahmad Al Jaludi
berkata; telah menceritakan kepada kami Abu Al abbas Al Masarjasi telah
menceritakan kepada kami Syaiban bin Farruh dengan hadits ini, telah
menceritakan kepadaku Ali bin Hujr As Sa'di telah menceritakan kepada kami Husyaim dari Yunus dan Manshur dan Humaid. (dalam jalur lain disebutkan) Telah menceritakan kepada kami Abu Kamil Al Jahdari telah menceritakan kepada kami Hammad bin Zaid dari Simak bin 'Athiyah dan Yunus bin 'Ubaid dan Hisyam bin Hassan dalam riwayat lain. (dalam jalur lain disebutkan) Telah menceritakan kepada kami 'Ubaidullah bin Mu'adz telah menceritakan kepada kami Al Mu'tamir dari Ayahnya. (dalam jalur lain disebutkan) Telah menceritakan kepada kami 'Uqbah bin Mukram Al 'Ammi telah menceritakan kepada kami Sa'id bin 'Amir dari Sa'id dari Qatadah semuanya dari Al Hasan dari Abdurrahman bin Samurah dari Nabi shallallahu 'alaihi wasallam dengan hadits ini, dan dalam hadits Mu'tamir dari ayahnya tidak di sebutkan tentang Jabatan (Imarah). |
|
| وحَدَّثَنَا
يَحْيَى بْنُ يَحْيَى وَعَمْرٌو النَّاقِدُ قَالَ يَحْيَى أَخْبَرَنَا
هُشَيْمُ بْنُ بَشِيرٍ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ أَبِي صَالِحٍ و قَالَ
عَمْرٌو حَدَّثَنَا هُشَيْمُ بْنُ بَشِيرٍ أَخْبَرَنَا عَبْدُ اللَّهِ
بْنُ أَبِي صَالِحٍ عَنْ أَبِيهِ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ
قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَمِينُكَ عَلَى
مَا يُصَدِّقُكَ عَلَيْهِ صَاحِبُكَ
و قَالَ عَمْرٌو يُصَدِّقُكَ بِهِ صَاحِبُكَ |
| 28.18/3121. Telah menceritakan kepada kami Yahya bin Yahya dan 'Amru An Naqid, Yahya berkata; telah mengabarkan kepada kami Husyaim bin Basyir dari Abdullah bin Abu Shalih dari Ayahnya dari Abu Hurairah dia berkata, Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: Sumpahmu adalah sesuatu yang dapat meyakinkan sahabatmu. Dan 'Amru mengatakan, Yaitu yang dapat meyakinkan sahabatmu. |
|
| وو
حَدَّثَنَا أَبُو بَكْرِ بْنُ أَبِي شَيْبَةَ حَدَّثَنَا يَزِيدُ بْنُ
هَارُونَ عَنْ هُشَيْمٍ عَنْ عَبَّادِ بْنِ أَبِي صَالِحٍ عَنْ أَبِيهِ
عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ
قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ الْيَمِينُ
عَلَى نِيَّةِ الْمُسْتَحْلِفِ |
| 28.19/3122. Telah menceritakan kepada kami Abu Bakar bin Abu Syaibah telah menceritakan kepada kami Yazid bin Harun dari Husyaim dari Abbad bin Abu Shalih dari Ayahnya dari Abu Hurairah dia berkata, "Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Sumpah itu tergantung dengan niat orang yang mengatakan sumpah." |
|
| وحَدَّثَنِي
أَبُو الرَّبِيعِ الْعَتَكِيُّ وَأَبُو كَامِلٍ الْجَحْدَرِيُّ فُضَيْلُ
بْنُ حُسَيْنٍ وَاللَّفْظُ لِأَبِي الرَّبِيعِ قَالَا حَدَّثَنَا حَمَّادٌ
وَهُوَ ابْنُ زَيْدٍ حَدَّثَنَا أَيُّوبُ عَنْ مُحَمَّدٍ عَنْ أَبِي
هُرَيْرَةَ قَالَ
كَانَ لِسُلَيْمَانَ سِتُّونَ امْرَأَةً فَقَالَ لَأَطُوفَنَّ عَلَيْهِنَّ
اللَّيْلَةَ فَتَحْمِلُ كُلُّ وَاحِدَةٍ مِنْهُنَّ فَتَلِدُ كُلُّ
وَاحِدَةٍ مِنْهُنَّ غُلَامًا فَارِسًا يُقَاتِلُ فِي سَبِيلِ اللَّهِ
فَلَمْ تَحْمِلْ مِنْهُنَّ إِلَّا وَاحِدَةٌ فَوَلَدَتْ نِصْفَ إِنْسَانٍ
فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لَوْ كَانَ
اسْتَثْنَى لَوَلَدَتْ كُلُّ وَاحِدَةٍ مِنْهُنَّ غُلَامًا فَارِسًا
يُقَاتِلُ فِي سَبِيلِ اللَّهِ |
| 28.20/3123. Telah menceritakan kepada kami Abu Ar Rabi' Ataki dan Abu Kamil Al Jahdari Fudlail bin Husain dan ini adalah lafadz Abu Ar Rabi', keduanya berkata; telah menceritakan kepada kami Hammad -yaitu Ibnu Zaid- telah menceritakan kepada kami Ayyub dari Muhammad dari Abu Hurairah
dia berkata, "Nabi Shallallahu 'Alaihi Wasalam Sulaiman mempunyai enam
puluh orang isteri, lalu dia berkata, "Malam ini aku akan menyetubuhi
mereka semua, hingga masing-masing dari mereka hamil dan melahirkan
seorang anak keturunan persi yang akan berperang di jalan Allah."
Ternyata tidak ada seorangpun dari isterinya yang mengandung kecuali
hanya seorang saja, yang melahirkan anak yang cacat." Maka Rasulullah
shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Seandainya
dia mengatakan Insya Allah (jika Allah berkehendak), niscaya semua
isterinya akan melahirkan satu orang anak keturunan persi yang nantinya
akan berperang di jalan Allah." |
|
| وو
حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ عَبَّادٍ وَابْنُ أَبِي عُمَرَ وَاللَّفْظُ
لِابْنِ أَبِي عُمَرَ قَالَا حَدَّثَنَا سُفْيَانُ عَنْ هِشَامِ بْنِ
حُجَيْرٍ عَنْ طَاوُسٍ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ
عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ قَالَ
سُلَيْمَانُ بْنُ دَاوُدَ نَبِيُّ اللَّهِ لَأَطُوفَنَّ اللَّيْلَةَ عَلَى
سَبْعِينَ امْرَأَةً كُلُّهُنَّ تَأْتِي بِغُلَامٍ يُقَاتِلُ فِي سَبِيلِ
اللَّهِ فَقَالَ لَهُ صَاحِبُهُ أَوْ الْمَلَكُ قُلْ إِنْ شَاءَ اللَّهُ
فَلَمْ يَقُلْ وَنَسِيَ فَلَمْ تَأْتِ وَاحِدَةٌ مِنْ نِسَائِهِ إِلَّا
وَاحِدَةٌ جَاءَتْ بِشِقِّ غُلَامٍ فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى
اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَلَوْ قَالَ إِنْ شَاءَ اللَّهُ لَمْ
يَحْنَثْ وَكَانَ دَرَكًا لَهُ فِي حَاجَتِهِ
و حَدَّثَنَا ابْنُ أَبِي عُمَرَ حَدَّثَنَا سُفْيَانُ عَنْ أَبِي
الزِّنَادِ عَنْ الْأَعْرَجِ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ عَنْ النَّبِيِّ
صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مِثْلَهُ أَوْ نَحْوَهُ |
| 28.21/3124. Telah menceritakan kepada kami Muhammad bin 'Abbad dan Ibnu Abu Umar dan ini adalah lafadz Ibnu Abu Umar, keduanya berkata; telah menceritakan kepada kami Sufyan dari Hisyam bin Hujair dari Thawus dari Abu Hurairah dari Nabi shallallahu 'alaihi wasallam, beliau bersabda: Nabi
Allah Sulaiman bin Daud pernah berkata, 'Sungguh aku akan menggilir
tujuh puluh isteriku dalam satu malam, yang nantinya masing-masing
mereka akan melahirkan seorang anak laki-laki yang akan berjuang di
jalan Allah', lantas sahabatnya -atau Malaikat- memberi saran,
'Ucapkanlah 'Insya Allah'.' Namun dia lupa mengucapkannya. Ternyata
tidak seorang pun dari isterinya yang melahirkan kecuali hanya seorang
isteri yang melahirkan seorang anak yang cacat. Lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: Seandainya dia mengucapkan 'Insya Allah', tentu dia tidak akan melanggar sumpahnya, dan apa yang dihajatkannya akan terkabul. Dan telah menceritakan kepada kami Ibnu Abu Umar telah menceritakan kepada kami Sufyan dari Abu Az Zannad dari Al A'raj dari Abu Hurairah dari Nabi shallallahu 'alaihi wasallam seperti hadits di atas. |
|
| وو
حَدَّثَنَا عَبْدُ بْنُ حُمَيْدٍ أَخْبَرَنَا عَبْدُ الرَّزَّاقِ بْنُ
هَمَّامٍ أَخْبَرَنَا مَعْمَرٌ عَنْ ابْنِ طَاوُسٍ عَنْ أَبِيهِ عَنْ
أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ
قَالَ سُلَيْمَانُ بْنُ دَاوُدَ لَأُطِيفَنَّ اللَّيْلَةَ عَلَى سَبْعِينَ
امْرَأَةً تَلِدُ كُلُّ امْرَأَةٍ مِنْهُنَّ غُلَامًا يُقَاتِلُ فِي
سَبِيلِ اللَّهِ فَقِيلَ لَهُ قُلْ إِنْ شَاءَ اللَّهُ فَلَمْ يَقُلْ
فَأَطَافَ بِهِنَّ فَلَمْ تَلِدْ مِنْهُنَّ إِلَّا امْرَأَةٌ وَاحِدَةٌ
نِصْفَ إِنْسَانٍ قَالَ فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ
وَسَلَّمَ لَوْ قَالَ إِنْ شَاءَ اللَّهُ لَمْ يَحْنَثْ وَكَانَ دَرَكًا
لِحَاجَتِهِ |
| 28.22/3125. Telah menceritakan kepada kami 'Abd bin Humaid telah mengabarkan kepada kami Abdurrazaq bin Hammam telah mengabarkan kepada kami Ma'mar dari Ibnu Thawus dari Ayahnya dari Abu Hurairah
dia berkata, "Sulaiman bin Daud pernah berkata, 'Sungguh aku akan
menggilir tujuh puluh isteriku dalam semalam, yang nantinya
masing-masing mereka akan melahirkan anak yang akan berjuang di jalan
Allah, maka dikatakan kepadanya, 'Ucapkanlah Insya Allah'. Namun dia
tidak mengucapannya, dan dia tetap menggilir mereka semua. Ternyata
tidak ada seorang pun dari mereka yang melahirkan kecuali satu orang
yang melahirkan anak yang cacat." Abu Hurairah melanjutkan, "Maka
Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Seandainya dia mengucapkan Insya Allah, maka dia tidak akan melanggar sumpahnya dan akan mendapatkan apa yang dihajatkannya." |
|
| وو
حَدَّثَنِي زُهَيْرُ بْنُ حَرْبٍ حَدَّثَنَا شَبَابَةُ حَدَّثَنِي
وَرْقَاءُ عَنْ أَبِي الزِّنَادِ عَنْ الْأَعْرَجِ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ
عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ قَالَ
سُلَيْمَانُ بْنُ دَاوُدَ لَأَطُوفَنَّ اللَّيْلَةَ عَلَى تِسْعِينَ
امْرَأَةً كُلُّهَا تَأْتِي بِفَارِسٍ يُقَاتِلُ فِي سَبِيلِ اللَّهِ
فَقَالَ لَهُ صَاحِبُهُ قُلْ إِنْ شَاءَ اللَّهُ فَلَمْ يَقُلْ إِنْ شَاءَ
اللَّهُ فَطَافَ عَلَيْهِنَّ جَمِيعًا فَلَمْ تَحْمِلْ مِنْهُنَّ إِلَّا
امْرَأَةٌ وَاحِدَةٌ فَجَاءَتْ بِشِقِّ رَجُلٍ وَايْمُ الَّذِي نَفْسُ
مُحَمَّدٍ بِيَدِهِ لَوْ قَالَ إِنْ شَاءَ اللَّهُ لَجَاهَدُوا فِي
سَبِيلِ اللَّهِ فُرْسَانًا أَجْمَعُونَ
و حَدَّثَنِيهِ سُوَيْدُ بْنُ سَعِيدٍ حَدَّثَنَا حَفْصُ بْنُ مَيْسَرَةَ
عَنْ مُوسَى بْنِ عُقْبَةَ عَنْ أَبِي الزِّنَادِ بِهَذَا الْإِسْنَادِ
مِثْلَهُ غَيْرَ أَنَّهُ قَالَ كُلُّهَا تَحْمِلُ غُلَامًا يُجَاهِدُ فِي
سَبِيلِ اللَّهِ |
| 28.23/3126. dan telah menceritakan kepadaku Zuhair bin Harb telah menceritakan kepada kami Syababah telah menceritakan kepadaku Warqa' dari Abu Az Zinnad dari Al A'raj dari Abu Hurairah dari Nabi shallallahu 'alaihi wasallam, beliau bersabda: Sulaiman
bin Daud pernah berkata, 'Sungguh aku akan menggilir sembilan puluh
isteriku dalam semalam, yang nantinya mereka semua melahirkan pejuang
yang berjuang di jalan Allah'. Maka sahabatnya (Malaikat) berkata
kepadanya, 'Ucapkanlah Insya Allah.' Namun dia tidak juga mengucapkan
Insya Allah, dan dia tetap menggilir mereka semua, ternyata para
isterinya tidak ada yang melahirkan kecuali seorang isteri yang
melahirkan anak yang cacat. Dan demi Dzat yang jiwa Muhammad berada
digenggaman-Nya, sekiranya dia mengucapkan Insya Allah niscaya dia akan
mendapatkan pejuang-pejuang yang akan berjihad di jalan Allah. Dan telah menceritakan kepadaku Suwaid bin Sa'id telah menceritakan kepada kami Hafsh bin Maisarah dari Musa bin 'Uqbah dari Abu Az Zinnad dengan isnad seperti itu, namun dia menyebutkan, Setiap mereka akan melahirkan anak laki-laki yang nantinya akan berjihad di jalan Allah. |
|
| وحَدَّثَنَا
مُحَمَّدُ بْنُ رَافِعٍ حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّزَّاقِ حَدَّثَنَا
مَعْمَرٌ عَنْ هَمَّامِ بْنِ مُنَبِّهٍ قَالَ هَذَا مَا حَدَّثَنَا أَبُو
هُرَيْرَةَ عَنْ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
فَذَكَرَ أَحَادِيثَ مِنْهَا
وَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَاللَّهِ
لَأَنْ يَلَجَّ أَحَدُكُمْ بِيَمِينِهِ فِي أَهْلِهِ آثَمُ لَهُ عِنْدَ
اللَّهِ مِنْ أَنْ يُعْطِيَ كَفَّارَتَهُ الَّتِي فَرَضَ اللَّهُ |
| 28.24/3127. Telah menceritakan kepada kami Muhammad bin Rafi' telah menceritakan kepada kami Abdurrazaq telah menceritakan kepada kami Ma'mar dari Hammam bin Munabbih dia berkata; ini adalah yang pernah diceritakan oleh Abu Hurairah
dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam, kemudian dia menyebutkan
hadits yang di antaranya adalah, "Rasulullah shallallahu 'alaihi
wasallam bersabda: "Demi Allah,
sungguh, orang yang berkeras hati untuk tetap melaksanakan sumpahnya,
padahal sumpah tersebut dapat membahayakan keluarganya, maka dosanya
lebih besar di sisi Allah daripada dia membayar denda yang diwajibkan
oleh Allah." |
|
| وحَدَّثَنَا
مُحَمَّدُ بْنُ أَبِي بَكْرٍ الْمُقَدَّمِيُّ وَمُحَمَّدُ بْنُ
الْمُثَنَّى وَزُهَيْرُ بْنُ حَرْبٍ وَاللَّفْظُ لِزُهَيْرٍ قَالُوا
حَدَّثَنَا يَحْيَى وَهُوَ ابْنُ سَعِيدٍ الْقَطَّانُ عَنْ عُبَيْدِ
اللَّهِ قَالَ أَخْبَرَنِي نَافِعٌ عَنْ ابْنِ عُمَرَ أَنَّ عُمَرَ قَالَ
يَا رَسُولَ اللَّهِ إِنِّي نَذَرْتُ فِي الْجَاهِلِيَّةِ أَنْ أَعْتَكِفَ
لَيْلَةً فِي الْمَسْجِدِ الْحَرَامِ قَالَ فَأَوْفِ بِنَذْرِكَ
و حَدَّثَنَا أَبُو سَعِيدٍ الْأَشَجُّ حَدَّثَنَا أَبُو أُسَامَةَ ح و
حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ الْمُثَنَّى حَدَّثَنَا عَبْدُ الْوَهَّابِ
يَعْنِي الثَّقَفِيَّ ح و حَدَّثَنَا أَبُو بَكْرِ بْنُ أَبِي شَيْبَةَ
وَمُحَمَّدُ بْنُ الْعَلَاءِ وَإِسْحَقُ بْنُ إِبْرَاهِيمَ جَمِيعًا عَنْ
حَفْصِ بْنِ غِيَاثٍ ح و حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ عَمْرِو بْنِ جَبَلَةَ
بْنِ أَبِي رَوَّادٍ حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ جَعْفَرٍ حَدَّثَنَا
شُعْبَةُ كُلُّهُمْ عَنْ عُبَيْدِ اللَّهِ عَنْ نَافِعٍ عَنْ ابْنِ عُمَرَ
و قَالَ حَفْصٌ مِنْ بَيْنِهِمْ عَنْ عُمَرَ بِهَذَا الْحَدِيثِ أَمَّا
أَبُو أُسَامَةَ وَالثَّقَفِيُّ فَفِي حَدِيثِهِمَا اعْتِكَافُ لَيْلَةٍ
وَأَمَّا فِي حَدِيثِ شُعْبَةَ فَقَالَ جَعَلَ عَلَيْهِ يَوْمًا
يَعْتَكِفُهُ وَلَيْسَ فِي حَدِيثِ حَفْصٍ ذِكْرُ يَوْمٍ وَلَا لَيْلَةٍ |
| 28.25/3128. Telah menceritakan kepada kami Muhammad bin Abu Bakar Al Muqaddami dan Muhammad bin Al Mutsanna dan Zuhair bin Harb sedangkan lafadznya dari Zuhair, mereka berkata; telah menceritakan kepada kami Yahya -yaitu Ibnu Sa'id Al Qatthan- dari 'Ubaidullah dia berkata; telah mengabarkan kepadaku Nafi' dari Ibnu Umar bahwa Umar berkata, Wahai Rasulullah, sesungguhnya ketika masih Jahiliyyah aku pernah bernadzar untuk beri'tikaf semalam di Masjidil Haram. Beliau bersabda: Tunaikanlah nadzarmu. Dan telah menceritakan kepada kami Abu Sa'id Al Asyaj telah menceritakan kepada kami Abu Usamah. (dalam jalur lain disebutkan) Telah menceritakan kepada kami Muhammad bin Al Mutsanna telah menceritakan kepada kami Abdul Wahb -yaitu At tsaqafi-. (dalam jalur lain disebutkan) Telah menceritakan kepada kami Abu Bakar bin Abu Syaibah dan Muhammad bin Al 'Ala' dan Ishaq bin Ibrahim semuanya dari Hafsh bin Ghiyats. (dalam jalur lain disebutkan) Telah menceritakan kepada kami Muhammad bin 'Amru bin Jabalah bin Abu Rawad telah menceritakan kepada kami Muhammad bin Ja'far telah menceritakan kepada kami Syu'bah semuanya dari 'Ubaidullah dari Nafi' dari Ibnu Umar. Dan Hafsh berkata; Dan di antaranya dari Umar dengan hadits seperti ini.
Adapun dalam hadits Abu Usamah dan Ats Tsaqafi disebutkan, 'Beri'tikaf
satu malam.' Sedangkan dalam hadits Syu'bah disebutkan, 'Sehari untuk
beri'tikaf.' Namun dalam hadits Hafsh tidak disebutkan, 'Semalam atau
sehari'. |
|
| وو
حَدَّثَنِي أَبُو الطَّاهِرِ أَخْبَرَنَا عَبْدُ اللَّهِ بْنُ وَهْبٍ
حَدَّثَنَا جَرِيرُ بْنُ حَازِمٍ أَنَّ أَيُّوبَ حَدَّثَهُ أَنَّ نَافِعًا
حَدَّثَهُ أَنَّ عَبْدَ اللَّهِ بْنَ عُمَرَ حَدَّثَهُ أَنَّ عُمَرَ بْنَ
الْخَطَّابِ
سَأَلَ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَهُوَ
بِالْجِعْرَانَةِ بَعْدَ أَنْ رَجَعَ مِنْ الطَّائِفِ فَقَالَ يَا رَسُولَ
اللَّهِ إِنِّي نَذَرْتُ فِي الْجَاهِلِيَّةِ أَنْ أَعْتَكِفَ يَوْمًا فِي
الْمَسْجِدِ الْحَرَامِ فَكَيْفَ تَرَى قَالَ اذْهَبْ فَاعْتَكِفْ يَوْمًا
قَالَ وَكَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَدْ
أَعْطَاهُ جَارِيَةً مِنْ الْخُمْسِ فَلَمَّا أَعْتَقَ رَسُولُ اللَّهِ
صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ سَبَايَا النَّاسِ سَمِعَ عُمَرُ بْنُ
الْخَطَّابِ أَصْوَاتَهُمْ يَقُولُونَ أَعْتَقَنَا رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى
اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَالَ مَا هَذَا فَقَالُوا أَعْتَقَ رَسُولُ
اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ سَبَايَا النَّاسِ فَقَالَ
عُمَرُ يَا عَبْدَ اللَّهِ اذْهَبْ إِلَى تِلْكَ الْجَارِيَةِ فَخَلِّ
سَبِيلَهَا
و حَدَّثَنَا عَبْدُ بْنُ حُمَيْدٍ أَخْبَرَنَا عَبْدُ الرَّزَّاقِ
أَخْبَرَنَا مَعْمَرٌ عَنْ أَيُّوبَ عَنْ نَافِعٍ عَنْ ابْنِ عُمَرَ قَالَ
لَمَّا قَفَلَ النَّبِيُّ مِنْ حُنَيْنٍ سَأَلَ عُمَرُ رَسُولَ اللَّهِ
صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَنْ نَذْرٍ كَانَ نَذَرَهُ فِي
الْجَاهِلِيَّةِ اعْتِكَافِ يَوْمٍ ثُمَّ ذَكَرَ بِمَعْنَى حَدِيثِ
جَرِيرِ بْنِ حَازِمٍ و حَدَّثَنَا أَحْمَدُ بْنُ عَبْدَةَ الضَّبِّيُّ
حَدَّثَنَا حَمَّادُ بْنُ زَيْدٍ حَدَّثَنَا أَيُّوبُ عَنْ نَافِعٍ قَالَ
ذُكِرَ عِنْدَ ابْنِ عُمَرَ عُمْرَةُ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ
عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مِنْ الْجِعْرَانَةِ فَقَالَ لَمْ يَعْتَمِرْ مِنْهَا
قَالَ وَكَانَ عُمَرُ نَذَرَ اعْتِكَافَ لَيْلَةٍ فِي الْجَاهِلِيَّةِ
ثُمَّ ذَكَرَ نَحْوَ حَدِيثِ جَرِيرِ بْنِ حَازِمٍ وَمَعْمَرٍ عَنْ
أَيُّوبَ و حَدَّثَنِي عَبْدُ اللَّهِ بْنُ عَبْدِ الرَّحْمَنِ
الدَّارِمِيُّ حَدَّثَنَا حَجَّاجُ بْنُ الْمِنْهَالِ حَدَّثَنَا حَمَّادٌ
عَنْ أَيُّوبَ ح و حَدَّثَنَا يَحْيَى بْنُ خَلَفٍ حَدَّثَنَا عَبْدُ
الْأَعْلَى عَنْ مُحَمَّدِ بْنِ إِسْحَقَ كِلَاهُمَا عَنْ نَافِعٍ عَنْ
ابْنِ عُمَرَ بِهَذَا الْحَدِيثِ فِي النَّذْرِ وَفِي حَدِيثِهِمَا
جَمِيعًا اعْتِكَافُ يَوْمٍ |
| 28.26/3129. Dan telah menceritakan kepadaku Abu At Thahir telah mengabarkan kepada kami Abdullah bin Wahb telah menceritakan kepada kami Jarir bin Hazim bahwa Ayyub telah menceritakan kepadanya bahwa Nafi' telah menceritakan kepadanya bahwa Abdullah bin Umar telah menceritakan kepadanya, bahwa Umar bin Khattab
pernah bertanya kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam ketika
berada di Ji'ranah, sekembalinya dari Tha`if dia berkata, Wahai
Rasulullah, sesungguhnya ketika masih Jahiliyyah aku pernah bernadzar
untuk beri'tikaf sehari di Masjidil Haram, bagaimana pendapatmu? beliau bersabda: Pergilah dan beri'tikaflah sehari. Abdullah bin Umar melanjutkan, Rasulullah
shallallahu 'alaihi wasallam pernah memberi seorang sahaya perempuan
kepada Umar bin Khattab, yang merupakan bagian seperlima dari harta
rampasan perang. Ketika Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam
memerdekakan para tawanan perang, maka Umar bin Khattab mendengar suara
mereka yang menyatakan, Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam telah memerdekakan kami. Umar akhirnya bertanya-tanya, Ada apa ini? mereka menjawab, Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam telah memerdekakan para tawanan perang. Lalu Umar berkata, 'Wahai Abdullah, pergi dan temuilah sahaya perempuan itu dan merdekakanlah dia. Dan telah menceritakan kepada kami 'Abd bin Humaid telah mengabarkan kepada kami Abdurrazaq telah mengabarkan kepada kami Ma'mar dari Ayyub dari Nafi' dari Ibnu Umar dia berkata, Sekembalinya
Nabi dari perang Hunain, Umar bertanya kepada Rasulullah shallallahu
'alaihi wasallam mengenai nadzar yang pernah dia nadzarkan ketika masih
Jahiliyah, yaitu untuk beri'tikaf sehari…, kemudian dia menyebutkan seperti makna hadits Jarir bin Hazim'. Dan telah menceritakan kepada kami Ahmad bin 'Abdah Adl Dlabbi telah menceritakan kepada kami Hammad bin Zaid telah menceritakan kepada kami Ayyub d ari Nafi' dia berkata, Suatu
ketik, disebutkan di sisi Ibnu Umar perihal 'Umrah Rasulullah
shallallahu 'alaihi wasallam dari Ji'ranah, maka dia berkata, Beliau belum pernah 'umrah darinya. Dia melanjutkan, Ketika itu Umar pernah bernadzar di waktu Jahiliyah untuk beri'tikaf semalam…, kemudian dia menyebutkan seperti hadits Jarir bin Hazim dan Ma'mar dari Ayyub. Dan telah menceritakan kepadaku Abdullah bin Abdurrahman Ad Darimi telah menceritakan kepada kami Hajjaj bin Minhal telah menceritakan kepada kami Hammad dari Ayyub. (dalam jalur lain disebutkan) Telah menceritakan kepada kami Yahya bin Khalaf telah menceritakan kepada kami Abdul A'la dari Muhammad bin Ishaq keduanya dari Nafi' dari Ibnu Umar dengan hadits ini, yaitu mengenai nadzar. Dan dalam hadits keduanya disebutkan, I'tikaf sehari. |
|
| وحَدَّثَنِي
أَبُو كَامِلٍ فُضَيْلُ بْنُ حُسَيْنٍ الْجَحْدَرِيُّ حَدَّثَنَا أَبُو
عَوَانَةَ عَنْ فِرَاسٍ عَنْ ذَكْوَانَ أَبِي صَالِحٍ عَنْ زَاذَانَ أَبِي
عُمَرَ قَالَ
أَتَيْتُ ابْنَ عُمَرَ وَقَدْ أَعْتَقَ مَمْلُوكًا قَالَ فَأَخَذَ مِنْ
الْأَرْضِ عُودًا أَوْ شَيْئًا فَقَالَ مَا فِيهِ مِنْ الْأَجْرِ مَا
يَسْوَى هَذَا إِلَّا أَنِّي سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ
عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ مَنْ لَطَمَ مَمْلُوكَهُ أَوْ ضَرَبَهُ
فَكَفَّارَتُهُ أَنْ يُعْتِقَهُ |
| 28.27/3130. Telah menceritakan kepadaku Abu Kamil Fudlail bin Husain Al Jahdari telah menceritakan kepada kami Abu 'Awanah dari Firas dari Dzakwan Abu Shalih dari Zadzan Abu 'Umar dia berkata, "Aku pernah menemui Ibnu Umar
yang saat itu dia habis memerdekakan seorang budak." Zadzan
melanjutkan, "Kemudian dia mengambil dahan atau sesuatu dari atas tanah
sambil berkata, "Tidaklah aku mendapatkan pahala melainkan seimbang
dengan benda ini, karena aku pernah mendengar Rasulullah shallallahu
'alaihi wasallam bersabda: "Barangsiapa menampar sahayanya atau memukul sahayanya, maka kafarahnya (tebusannya) adalah memerdekakannya." |
|
| وو
حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ الْمُثَنَّى وَابْنُ بَشَّارٍ وَاللَّفْظُ
لِابْنِ الْمُثَنَّى قَالَا حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ جَعْفَرٍ
حَدَّثَنَا شُعْبَةُ عَنْ فِرَاسٍ قَالَ سَمِعْتُ ذَكْوَانَ يُحَدِّثُ
عَنْ زَاذَانَ أَنَّ ابْنَ عُمَرَ دَعَا بِغُلَامٍ لَهُ فَرَأَى
بِظَهْرِهِ أَثَرًا فَقَالَ لَهُ أَوْجَعْتُكَ قَالَ لَا قَالَ فَأَنْتَ
عَتِيقٌ قَالَ ثُمَّ أَخَذَ شَيْئًا مِنْ الْأَرْضِ فَقَالَ مَا لِي فِيهِ
مِنْ الْأَجْرِ مَا يَزِنُ هَذَا إِنِّي
سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ مَنْ
ضَرَبَ غُلَامًا لَهُ حَدًّا لَمْ يَأْتِهِ أَوْ لَطَمَهُ فَإِنَّ
كَفَّارَتَهُ أَنْ يُعْتِقَهُ
و حَدَّثَنَاه أَبُو بَكْرِ بْنُ أَبِي شَيْبَةَ حَدَّثَنَا وَكِيعٌ ح و
حَدَّثَنِي مُحَمَّدُ بْنُ الْمُثَنَّى حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّحْمَنِ
كِلَاهُمَا عَنْ سُفْيَانَ عَنْ فِرَاسٍ بِإِسْنَادِ شُعْبَةَ وَأَبِي
عَوَانَةَ أَمَّا حَدِيثُ ابْنِ مَهْدِيٍّ فَذَكَرَ فِيهِ حَدًّا لَمْ
يَأْتِهِ وَفِي حَدِيثِ وَكِيعٍ مَنْ لَطَمَ عَبْدَهُ وَلَمْ يَذْكُرْ
الْحَدَّ |
| 28.28/3131. dan telah menceritakan kepada kami Muhammad bin Al Mutsanna dan Ibnu Basyar dan ini adalah lafadz Ibnu Mutanna, keduanya berkata; telah menceritakan kepada kami Muhammad bin Ja'far telah menceritakan kepada kami Syu'bah dari Firas dia berkata; aku pernah mendengar Dzakwan menceritakan dari Zadzan bahwa Ibnu Umar
pernah memanggil seorang budak miliknya, lalu dia melihat ada bekas
pukulan dipunggungnya, lantas dia bertanya kepada budaknya, Apakah aku telah menyakitimu? dia menjawab, Tidak. Ibnu Umar berkata, Sekarang kamu telah merdeka. Zadzan melanjutkan, Kemudian dia mengambil sesuatu dari atas tanah sambil berkata, Dalam
hal ini tidaklah aku mendapatkan pahala lebih dari ini, karena aku
pernah mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: Barangsiapa memukul budaknya melebihi batas atau menamprnya, maka kafarahnya (tebusannya) adalah memerdekakannya. Dan telah menceritakan kepada kami Abu Bakar bin Abu Syaibah telah menceritakan kepada kami Waki'. (dalam jalur lain disebutkan) Telah menceritakan kepadaku Muhammad bin Al Mutsanna telah menceritakan kepada kami Abdurrahman keduanya dari Sufyan dari Firas dengan sanadnya Syu'bah dan Abu 'Awanah. Adapun dalam hadits Ibnu Mahdi disebutkan, Ada suatu had yang belum dia tunaikannya. Sedangkan dalam hadits Waki' disebutkan, Barangsiapa menampar budaknya…., tanpa menyebutkan, Ada hadnya. |
|
| وحَدَّثَنَا
أَبُو بَكْرِ بْنُ أَبِي شَيْبَةَ حَدَّثَنَا عَبْدُ اللَّهِ بْنُ
نُمَيْرٍ ح و حَدَّثَنَا ابْنُ نُمَيْرٍ وَاللَّفْظُ لَهُ حَدَّثَنَا
أَبِي حَدَّثَنَا سُفْيَانُ عَنْ سَلَمَةَ بْنِ كُهَيْلٍ عَنْ مُعَاوِيَةَ
بْنِ سُوَيْدٍ قَالَ لَطَمْتُ مَوْلًى لَنَا فَهَرَبْتُ ثُمَّ جِئْتُ
قُبَيْلَ الظُّهْرِ فَصَلَّيْتُ خَلْفَ أَبِي فَدَعَاهُ وَدَعَانِي ثُمَّ
قَالَ امْتَثِلْ مِنْهُ فَعَفَا ثُمَّ قَالَ
كُنَّا بَنِي مُقَرِّنٍ عَلَى عَهْدِ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ
عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لَيْسَ لَنَا إِلَّا خَادِمٌ وَاحِدَةٌ فَلَطَمَهَا
أَحَدُنَا فَبَلَغَ ذَلِكَ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
فَقَالَ أَعْتِقُوهَا قَالُوا لَيْسَ لَهُمْ خَادِمٌ غَيْرُهَا قَالَ
فَلْيَسْتَخْدِمُوهَا فَإِذَا اسْتَغْنَوْا عَنْهَا فَلْيُخَلُّوا
سَبِيلَهَا |
| 28.29/3132. Telah menceritakan kepada kami Abu Bakar bin Abu Syaibah telah menceritakan kepada kami Abdullah bin Numair. (dalam jalur lain disebutkan) Telah menceritakan kepada kami Ibnu Numair dan ini adalah lafadz dari dia, telah menceritakan kepadaku Ayahku telah menceritakan kepada kami Sufyan dari Salamah bin Kuhail dari Mu'awiyah bin Suwaid dia berkata, Aku
pernah menampar seorang bekas budak milikku, lalu aku pergi dan kembali
pulang menjelang zhuhur, kemudian aku shalat di belakang ayahku. Lantas
ayahku memanggilku dan memanggilnya (bekas budakku), lalu dia berkata, Tamparlah dia sebagaiamana dia menamparmu. Namun bekas budakku mema'afkanku hingga ayahku pun berkata, Kami
adalah bani Muqarrin yang di masa Rasulullah shallallahu 'alaihi
wasallam kami tidak memiliki pelayan kecuali hanya satu orang wanita,
kemudian salah seorang dari kami menamparnya, ternyata hal itu sampai
kepada Nabi shallallahu 'alaihi wasallam, maka beliau bersabda: Merdekakanlah dia. Mereka berkata, Kami tidak memiliki pelayan lain selain dia. Beliau menjawab, Mintalah dia supaya tetap menjadi pelayan kalian sementara waktu, kemudian biarkanlah dia bebas. |
|
| وحَدَّثَنَا
أَبُو بَكْرِ بْنُ أَبِي شَيْبَةَ وَمُحَمَّدُ بْنُ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ
نُمَيْرٍ وَاللَّفْظُ لِأَبِي بَكْرٍ قَالَا حَدَّثَنَا ابْنُ إِدْرِيسَ
عَنْ حُصَيْنٍ عَنْ هِلَالِ بْنِ يَسَافٍ قَالَ عَجِلَ شَيْخٌ فَلَطَمَ
خَادِمًا لَهُ فَقَالَ لَهُ سُوَيْدُ بْنُ مُقَرِّنٍ عَجَزَ عَلَيْكَ
إِلَّا حُرُّ وَجْهِهَا
لَقَدْ رَأَيْتُنِي سَابِعَ سَبْعَةٍ مِنْ بَنِي مُقَرِّنٍ مَا لَنَا
خَادِمٌ إِلَّا وَاحِدَةٌ لَطَمَهَا أَصْغَرُنَا فَأَمَرَنَا رَسُولُ
اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنْ نُعْتِقَهَا
حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ الْمُثَنَّى وَابْنُ بَشَّارٍ قَالَا
حَدَّثَنَا ابْنُ أَبِي عَدِيٍّ عَنْ شُعْبَةَ عَنْ حُصَيْنٍ عَنْ هِلَالِ
بْنِ يَسَافٍ قَالَ كُنَّا نَبِيعُ الْبَزَّ فِي دَارِ سُوَيْدِ بْنِ
مُقَرِّنٍ أَخِي النُّعْمَانِ بْنِ مُقَرِّنٍ فَخَرَجَتْ جَارِيَةٌ
فَقَالَتْ لِرَجُلٍ مِنَّا كَلِمَةً فَلَطَمَهَا فَغَضِبَ سُوَيْدٌ
فَذَكَرَ نَحْوَ حَدِيثِ ابْنِ إِدْرِيسَ |
| 28.30/3133. Telah menceritakan kepada kami Abu Bakar bin Abu Syaibah dan Muhammad bin Abdullah bin Numair dan ini adalah lafadz Abu Bakar, keduanya berkata; telah menceritakan kepada kami Ibnu Idris dari Hushain dari Hilal bin Yasaf dia berkata, Ada seorang tua yang suka cepat naik pitam, kemudian dia menampar budak miliknya, maka Suwaid bin Muqarin berkata kepadanya, Apakah
kamu tidak dapat menahan untuk tidak menampar wajahnya? Sungguh, aku
adalah anak yang ketujuh dari keturunan Bani Muqarrin, dulunya aku
tidak memiliki budak melainkan satu orang saja, kemudian saudara yang
paling muda dari kami menamparnya, lantas Rasulullah shallallahu
'alaihi wasallam memerintahkan supaya kami memerdekakan dia. Telah menceritakan kepada kami Muhammad bin Al Mutsanna dan Ibnu Basyar keduanya berkata; telah menceritakan kepada kami Ibnu Abu 'adi dari Syu'bah dari Hushain dari Hilal bin Yasaf dia berkata, Kami biasa membeli perkakas rumah tangga di rumahnya Suwaid bin Muqarrin,
yaitu saudara laki-lakinya An Nu'man bin Muqarrin, tiba-tiba seorang
budak perempuan keluar dan mencela seorang laki-laki dari kami hingga
ia pun menampar budak tersebut, seketika itu Suwaid pun marah …, kemudian dia menyebutkan hadits seperti riwayatnya Ibnu Idris. |
|
| وو
حَدَّثَنَا عَبْدُ الْوَارِثِ بْنُ عَبْدِ الصَّمَدِ حَدَّثَنِي أَبِي
حَدَّثَنَا شُعْبَةُ قَالَ قَالَ لِي مُحَمَّدُ بْنُ الْمُنْكَدِرِ مَا
اسْمُكَ قُلْتُ شُعْبَةُ فَقَالَ مُحَمَّدٌ حَدَّثَنِي أَبُو شُعْبَةَ
الْعِرَاقِيُّ عَنْ سُوَيْدِ بْنِ مُقَرِّنٍ أَنَّ جَارِيَةً لَهُ
لَطَمَهَا إِنْسَانٌ فَقَالَ لَهُ سُوَيْدٌ أَمَا عَلِمْتَ أَنَّ
الصُّورَةَ مُحَرَّمَةٌ فَقَالَ
لَقَدْ رَأَيْتُنِي وَإِنِّي لَسَابِعُ إِخْوَةٍ لِي مَعَ رَسُولِ اللَّهِ
صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَمَا لَنَا خَادِمٌ غَيْرُ وَاحِدٍ
فَعَمَدَ أَحَدُنَا فَلَطَمَهُ فَأَمَرَنَا رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى
اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنْ نُعْتِقَهُ
و حَدَّثَنَاه إِسْحَقُ بْنُ إِبْرَاهِيمَ وَمُحَمَّدُ بْنُ الْمُثَنَّى
عَنْ وَهْبِ بْنِ جَرِيرٍ أَخْبَرَنَا شُعْبَةُ قَالَ قَالَ لِي مُحَمَّدُ
بْنُ الْمُنْكَدِرِ مَا اسْمُكَ فَذَكَرَ بِمِثْلِ حَدِيثِ عَبْدِ
الصَّمَدِ |
| 28.31/3134. Telah menceritakan kepada kami Abdul Warits bin Abdush Shamad telah menceritakan kepadaku Ayahku telah menceritakan kepada kami Syu'bah berkata; Muhammad bin Munkadir bertanya kepadaku, Siapakah namamu? Aku menjawab, Syu'bah. Selanjutnya Muhammad berkata; telah menceritakan kepadaku Abu Syu'bah Al 'Iraqi dari Suwaid bin Muqarrin, bahwa seorang budak perempuan miliknya pernah ditampar oleh seseorang, lalu Suwaid berkata kepada orang itu, Tahukah kamu bahwa wajah itu haram untuk ditampar? Suwaid berkata lagi, Sungguh,
aku adalah anak yang ke tujuh di antara saudara-saudaraku, dan aku
pernah mengalami peristiwa ini pada masa Rasulullah shallallahu 'alaihi
wasallam, padahal saat itu pelayan kami hanya satu orang, lalu salah
seorang dari kami ada yang sengaja menampar pelayan perempuan (budak)
kami, maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam pun memerintahkan
kepada kami supaya memerdekakan dia. Dan telah menceritakan kepada kami Ishaq bin Ibrahim dan Muhammad bin Al Mutsanna dari Wahb bin Jarir telah mengabarkan kepada kami Syu'bah dia berkata; Muhammad bin Al Munkadir pernah bertanya kepadaku, Siapakah namamu? kemudian dia menyebutkan seperti hadits Abdush Shamad. |
|
| وحَدَّثَنَا
أَبُو كَامِلٍ الْجَحْدَرِيُّ حَدَّثَنَا عَبْدُ الْوَاحِدِ يَعْنِي ابْنَ
زِيَادٍ حَدَّثَنَا الْأَعْمَشُ عَنْ إِبْرَاهِيمَ التَّيْمِيِّ عَنْ
أَبِيهِ قَالَ قَالَ أَبُو مَسْعُودٍ الْبَدْرِيُّ
كُنْتُ أَضْرِبُ غُلَامًا لِي بِالسَّوْطِ فَسَمِعْتُ صَوْتًا مِنْ
خَلْفِي اعْلَمْ أَبَا مَسْعُودٍ فَلَمْ أَفْهَمْ الصَّوْتَ مِنْ
الْغَضَبِ قَالَ فَلَمَّا دَنَا مِنِّي إِذَا هُوَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى
اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَإِذَا هُوَ يَقُولُ اعْلَمْ أَبَا مَسْعُودٍ
اعْلَمْ أَبَا مَسْعُودٍ قَالَ فَأَلْقَيْتُ السَّوْطَ مِنْ يَدِي فَقَالَ
اعْلَمْ أَبَا مَسْعُودٍ أَنَّ اللَّهَ أَقْدَرُ عَلَيْكَ مِنْكَ عَلَى
هَذَا الْغُلَامِ قَالَ فَقُلْتُ لَا أَضْرِبُ مَمْلُوكًا بَعْدَهُ
أَبَدًا
و حَدَّثَنَاه إِسْحَقُ بْنُ إِبْرَاهِيمَ أَخْبَرَنَا جَرِيرٌ ح و
حَدَّثَنِي زُهَيْرُ بْنُ حَرْبٍ حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ حُمَيْدٍ
وَهُوَ الْمَعْمَرِيُّ عَنْ سُفْيَانَ ح و حَدَّثَنِي مُحَمَّدُ بْنُ
رَافِعٍ حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّزَّاقِ أَخْبَرَنَا سُفْيَانُ ح و
حَدَّثَنَا أَبُو بَكْرِ بْنُ أَبِي شَيْبَةَ حَدَّثَنَا عَفَّانُ
حَدَّثَنَا أَبُو عَوَانَةَ كُلُّهُمْ عَنْ الْأَعْمَشِ بِإِسْنَادِ
عَبْدِ الْوَاحِدِ نَحْوَ حَدِيثِهِ غَيْرَ أَنَّ فِي حَدِيثِ جَرِيرٍ
فَسَقَطَ مِنْ يَدِي السَّوْطُ مِنْ هَيْبَتِهِ |
| 28.32/3135. Telah menceritakan kepada kami Abu Kamil Al Jahdari telah menceritakan kepada kami Abdul Wahid -yaitu Ibnu Ziyad- telah menceritakan kepada kami Al A'masy dari Ibrahim At Taimi dari Ayahnya dia berkata; Abu Mas'ud Al Badri berkata, Aku
pernah memukul pelayan (budak) milikku dengan cemeti, tiba-tiba aku
mendengar suara dari belakangku, 'Ketahuilah wahai Abu Mas'ud!
Ketahuilah wahai Abu Mas'ud! ', aku tidak memperhatikan suara tersebut
karena terlalu marahnya. Abu Mas'ud berkata, Ketika
telah dekat, ternyata itu adalah Rasulullah shallallahu 'alaihi
wasallam. Dan beliaulah yang mengatakan, 'Ketahuilah wahai Abu Mas'ud.
Ketahuilah wahai Abu Mas'ud. Abu Mas'ud berkata, Kemudian aku melemparkan cemeti dari tanganku. Lantas beliau bersabda: Ketahuilah wahai Abu Mas'ud, Sesungguhnya Allah lebih kuasa atas dirimu daripada kuasamu atas budak ini. Abu Mas'ud berkata lagi, Kemudian aku berkata, Aku tidak akan memukul seorang budak pun setelah itu. Dan telah menceritakan kepada kami Ishaq bin Ibrahim telah mengabarkan kepada kami Jarir. (dalam jalur lain disebutkan) Telah menceritakan kepadaku Zuhair bin Harb telah menceritakan kepada kami Muhammad bin Humaid -yaitu Al Ma'mari- dari Sufyan. (dalam jalur lain disebutkan) Telah menceritakan kepadaku Muhammad bin Rafi' telah menceritakan kepada kami Abdurrazaq telah mengabarkan kepada kami Sufyan. (dalam jalur lain disebutkan) Telah menceritakan kepada kami Abu Bakar bin Abu Syaibah telah menceritakan kepada kami 'Affan telah menceritakan kepada kami Abu 'Awanah semuanya dari Al A'masy dengan sanadnya Abdul Wahid, seperti haditsnya (Al A'masy). Hanya saja dalam hadits Jarir disebutan, Tiba-tiba cemeti tersebut terjatuh dari tanganku karena kagetnya. |
|
| وو
حَدَّثَنَا أَبُو كُرَيْبٍ مُحَمَّدُ بْنُ الْعَلَاءِ حَدَّثَنَا أَبُو
مُعَاوِيَةَ حَدَّثَنَا الْأَعْمَشُ عَنْ إِبْرَاهِيمَ التَّيْمِيِّ عَنْ
أَبِيهِ عَنْ أَبِي مَسْعُودٍ الْأَنْصَارِيِّ قَالَ
كُنْتُ أَضْرِبُ غُلَامًا لِي فَسَمِعْتُ مِنْ خَلْفِي صَوْتًا اعْلَمْ
أَبَا مَسْعُودٍ لَلَّهُ أَقْدَرُ عَلَيْكَ مِنْكَ عَلَيْهِ فَالْتَفَتُّ
فَإِذَا هُوَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقُلْتُ
يَا رَسُولَ اللَّهِ هُوَ حُرٌّ لِوَجْهِ اللَّهِ فَقَالَ أَمَا لَوْ لَمْ
تَفْعَلْ لَلَفَحَتْكَ النَّارُ أَوْ لَمَسَّتْكَ النَّارُ |
| 28.33/3136. Telah menceritakan kepada kami Abu Kuraib Muhammad bin Al 'Ala` telah menceritakan kepada kami Abu Mu'awiyah telah menceritakan kepada kami Al A'masy dari Ibrahim At Taimi dari Ayahnya dari Abu Mas'ud Al Anshari dia berkata, Aku pernah memukul seorang budak milikku, lalu aku mendengar suara seseorang menyeru dari belakang, Ketahuilah wahai Abu Mas'ud, sesungguhnya Allah lebih berkuasa atas dirimu daripada kuasamu atas dia. Setelah aku menoleh, ternyata itu adalah Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam. Maka Aku pun berkata, Wahai Rasulullah, dia sekarang aku bebaskan karena Allah. Beliau bersabda: Seandainya kamu tidak membebaskanya, maka kamu akan dilahap oleh api neraka. |
|
| وحَدَّثَنَا
مُحَمَّدُ بْنُ الْمُثَنَّى وَابْنُ بَشَّارٍ وَاللَّفْظُ لِابْنِ
الْمُثَنَّى قَالَا حَدَّثَنَا ابْنُ أَبِي عَدِيٍّ عَنْ شُعْبَةَ عَنْ
سُلَيْمَانَ عَنْ إِبْرَاهِيمَ التَّيْمِيِّ عَنْ أَبِيهِ عَنْ أَبِي
مَسْعُودٍ
أَنَّهُ كَانَ يَضْرِبُ غُلَامَهُ فَجَعَلَ يَقُولُ أَعُوذُ بِاللَّهِ
قَالَ فَجَعَلَ يَضْرِبُهُ فَقَالَ أَعُوذُ بِرَسُولِ اللَّهِ فَتَرَكَهُ
فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَاللَّهِ
لَلَّهُ أَقْدَرُ عَلَيْكَ مِنْكَ عَلَيْهِ قَالَ فَأَعْتَقَهُ
و حَدَّثَنِيهِ بِشْرُ بْنُ خَالِدٍ أَخْبَرَنَا مُحَمَّدٌ يَعْنِي ابْنَ
جَعْفَرٍ عَنْ شُعْبَةَ بِهَذَا الْإِسْنَادِ وَلَمْ يَذْكُرْ قَوْلَهُ
أَعُوذُ بِاللَّهِ أَعُوذُ بِرَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ
وَسَلَّمَ |
| 28.34/3137. Telah menceritakan kepada kami Muhammad bin Al Mutsanna dan Ibnu Basyar dan ini adalah lafadz Ibnu Mutsanna, keduanya berkata; telah menceritakan kepada kami Ibnu Abu 'Adi dari Syu'bah dari Sulaiman dari Ibrahim At Taimi dari Ayahnya dari Abu Mas'ud, bahwa dia pernah memukul budak miliknya, kemudian budaknya mengatakan, Aku berlindung kepada Allah. Perawi berkata, Kemudian dia memukulnya lagi, lalu budaknya mengatakan, Aku berlindung kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam. Kemudian Abu Mas'ud meninggalkannya. Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam lalu bersabda: Demi Allah, sungguh Allah lebih berkuasa atas dirimu daripada kuasamu atas dia. Perawi berkata, Kemudian ia memerdekakannya. Dan telah menceritakan kepadaku Bisyr bin Khalid telah mengabarkan kepada kami Muhammad -yaitu Ibnu Ja'far- dari Syu'bah dengan sanad ini, namun dia tidak menyebutkan perkataannya, Aku berlindung kepada Allah dan aku berlindung kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam. |
|
| وو
حَدَّثَنَا أَبُو بَكْرِ بْنُ أَبِي شَيْبَةَ حَدَّثَنَا ابْنُ نُمَيْرٍ ح
و حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ نُمَيْرٍ حَدَّثَنَا
أَبِي حَدَّثَنَا فُضَيْلُ بْنُ غَزْوَانَ قَالَ سَمِعْتُ عَبْدَ
الرَّحْمَنِ بْنَ أَبِي نُعْمٍ حَدَّثَنِي أَبُو هُرَيْرَةَ قَالَ
قَالَ أَبُو الْقَاسِمِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَنْ قَذَفَ
مَمْلُوكَهُ بِالزِّنَا يُقَامُ عَلَيْهِ الْحَدُّ يَوْمَ الْقِيَامَةِ
إِلَّا أَنْ يَكُونَ كَمَا قَالَ
و حَدَّثَنَاه أَبُو كُرَيْبٍ حَدَّثَنَا وَكِيعٌ ح و حَدَّثَنِي زُهَيْرُ
بْنُ حَرْبٍ حَدَّثَنَا إِسْحَقُ بْنُ يُوسُفَ الْأَزْرَقُ كِلَاهُمَا
عَنْ فُضَيْلِ بْنِ غَزْوَانَ بِهَذَا الْإِسْنَادِ وَفِي حَدِيثِهِمَا
سَمِعْتُ أَبَا الْقَاسِمِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ نَبِيَّ
التَّوْبَةِ |
| 28.35/3138. Telah menceritakan kepada kami Abu Bakar bin Abu Syaibah telah menceritakan kepada kami Ibnu Numair. (dalam jalur lain disebutkan) Telah menceritakan kepada kami Muhammad bin Abdullah bin Numair telah menceritakan kepada kami Ayahku telah menceritakan kepada kami Fudlail bin Ghazwan dia berkata; aku mendengar Abdurrahman bin Abu Nu'm telah menceritakan kepadaku Abu Hurairah dia berkata, Abu Qasim shallallahu 'alaihi wasallam pernah bersabda: Barangsiapa
menuduh seorang budak berbuat zina, maka dia akan dikenakan had
(hukuman setimpal) pada hari Kiamat, kecuali jika tuduhannya benar. Dan telah menceritakan kepada kami Abu Kuraib telah menceritakan kepada kami Waki'. (dalam jalur lain disebutkan) Telah menceritakan kepadaku Zuhair bin Harb Telah menceritakan kepada kami Ishaq bin Yusuf Al Azraq keduanya dari Fudlail bi Ghazwan dengan sanad ini. Dan dalam hadits keduanya disebutkan, Aku pernah mendengar Abu Qasim shallallahu 'alaihi wasallam, yaitu Nabi yang menyukai taubat. |
|
| وحَدَّثَنَا
أَبُو بَكْرِ بْنُ أَبِي شَيْبَةَ حَدَّثَنَا وَكِيعٌ حَدَّثَنَا
الْأَعْمَشُ عَنْ الْمَعْرُورِ بْنِ سُوَيْدٍ قَالَ مَرَرْنَا بِأَبِي
ذَرٍّ بِالرَّبَذَةِ وَعَلَيْهِ بُرْدٌ وَعَلَى غُلَامِهِ مِثْلُهُ
فَقُلْنَا يَا أَبَا ذَرٍّ لَوْ جَمَعْتَ بَيْنَهُمَا كَانَتْ حُلَّةً
فَقَالَ إِنَّهُ كَانَ بَيْنِي وَبَيْنَ رَجُلٍ مِنْ إِخْوَانِي كَلَامٌ
وَكَانَتْ أُمُّهُ أَعْجَمِيَّةً فَعَيَّرْتُهُ بِأُمِّهِ
فَشَكَانِي إِلَى النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَلَقِيتُ
النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَالَ يَا أَبَا ذَرٍّ
إِنَّكَ امْرُؤٌ فِيكَ جَاهِلِيَّةٌ قُلْتُ يَا رَسُولَ اللَّهِ مَنْ
سَبَّ الرِّجَالَ سَبُّوا أَبَاهُ وَأُمَّهُ قَالَ يَا أَبَا ذَرٍّ
إِنَّكَ امْرُؤٌ فِيكَ جَاهِلِيَّةٌ هُمْ إِخْوَانُكُمْ جَعَلَهُمْ
اللَّهُ تَحْتَ أَيْدِيكُمْ فَأَطْعِمُوهُمْ مِمَّا تَأْكُلُونَ
وَأَلْبِسُوهُمْ مِمَّا تَلْبَسُونَ وَلَا تُكَلِّفُوهُمْ مَا
يَغْلِبُهُمْ فَإِنْ كَلَّفْتُمُوهُمْ فَأَعِينُوهُمْ
و حَدَّثَنَاه أَحْمَدُ بْنُ يُونُسَ حَدَّثَنَا زُهَيْرٌ ح و حَدَّثَنَا
أَبُو كُرَيْبٍ حَدَّثَنَا أَبُو مُعَاوِيَةَ ح و حَدَّثَنَا إِسْحَقُ
بْنُ إِبْرَاهِيمَ أَخْبَرَنَا عِيسَى بْنُ يُونُسَ كُلُّهُمْ عَنْ
الْأَعْمَشِ بِهَذَا الْإِسْنَادِ وَزَادَ فِي حَدِيثِ زُهَيْرٍ وَأَبِي
مُعَاوِيَةَ بَعْدَ قَوْلِهِ إِنَّكَ امْرُؤٌ فِيكَ جَاهِلِيَّةٌ قَالَ
قُلْتُ عَلَى حَالِ سَاعَتِي مِنْ الْكِبَرِ قَالَ نَعَمْ وَفِي رِوَايَةِ
أَبِي مُعَاوِيَةَ نَعَمْ عَلَى حَالِ سَاعَتِكَ مِنْ الْكِبَرِ وَفِي
حَدِيثِ عِيسَى فَإِنْ كَلَّفَهُ مَا يَغْلِبُهُ فَلْيَبِعْهُ وَفِي
حَدِيثِ زُهَيْرٍ فَلْيُعِنْهُ عَلَيْهِ وَلَيْسَ فِي حَدِيثِ أَبِي
مُعَاوِيَةَ فَلْيَبِعْهُ وَلَا فَلْيُعِنْهُ انْتَهَى عِنْدَ قَوْلِهِ
وَلَا يُكَلِّفْهُ مَا يَغْلِبُهُ |
| 28.36/3139. Telah menceritakan kepada kami Abu Bakar bin Abu Syaibah telah menceritakan kepada kami Waki' telah menceritakan kepada kami Al A'masy dari Al Ma'rur bin Suwaid dia berkata, Kami
pernah melewati Abu Dzar di Rabdzah, saat itu dia mengenakan kain
burdah, sebagaimana dia, budaknya juga mengenakan pakaian yang sama.
Kami lalu bertanya, Wahai Abu Dzar, sekiranya kamu menggabungkan dua kain burdah itu, tentu akan menjadi pakaian yang lengkap. Kemudian dia berkata, Dahulu
aku pernah adu mulut dengan saudaraku (seiman), ibunya adalah orang
'Ajam (non Arab), lalu aku mengejek ibunya hingga ia pun mengadu kepada
Nabi shallallahu 'alaihi wasallam. Ketika aku berjumpa dengan Nabi
shallallahu 'alaihi wasallam, beliau bersabda: Wahai Abu Dzar, sungguh dalam dirimu masih terdapat sifat jahiliyah. Maka aku membantah, Wahai Rasulullah, barangsiapa mencela laki-laki, maka mereka (para lelaki itu) akan mencela bapak dan ibunya. Beliau bersabda lagi: Wahai
Abu Dzar, sungguh dalam dirimu masih terdapat sifat Jahiliyah, mereka
semua adalah saudara-saudaramu yang dijadikan Allah tunduk di bawah
kekuasaanmu. Oleh karena itu, berilah mereka makan sebagaimana yang
kamu makan, berilah mereka pakaian sebagaimana pakaian yang kamu
kenakan, dan janganlah kamu membebani mereka di luar kemampuannya. Jika
kamu memberikan beban kepada mereka, maka bantulah mereka. Dan telah menceritakan kepada kami Ahmad bin Yunus telah menceritakan kepada kami Zuhair. (dalam jalur lain disebutkan) Telah menceritakan kepada kami Abu Kuraib telah menceritakan kepada kami Abu Mu'awiyah. (dalam jalur lain disebutkan) Telah menceritakan kepada kami Ishaq bin Ibrahim telah mengabarkan kepada kami Isa bin Yunus semuanya dari Al A'masy
dengan sanad ini, namun dalam hadits Zuhair dan Abu Mu'awiyah ada
tambahan setelah perkataan 'Sesungguhnya dalam dirimu masih terdapat
sifat jahiliyah'. Abu Dzar berkata; lalu aku menjawab, Apakah karena keadaanku lebih terpandang? beliau menjawab: Ya. Dan dalam riwayatnya Abu Mu'awiyah disebutkan, Ya, karena keadaanmu lebih terpandang. Dan dalam hadit Isa disebutkan, Jika
kamu membebani sesuatu yang memberatkan bagi dirinya, hendaknya kamu
membantunya -tidak menggunakan lafadz yu'inhu (menolongnya) -. Dan selesai pada perkataannya, Dan janganlah kamu membenai sesuatu yang memberatkan bagi dirinya. |
|
| وحَدَّثَنَا
مُحَمَّدُ بْنُ الْمُثَنَّى وَابْنُ بَشَّارٍ وَاللَّفْظُ لِابْنِ
الْمُثَنَّى قَالَا حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ جَعْفَرٍ حَدَّثَنَا
شُعْبَةُ عَنْ وَاصِلٍ الْأَحْدَبِ عَنْ الْمَعْرُورِ بْنِ سُوَيْدٍ قَالَ
رَأَيْتُ أَبَا ذَرٍّ وَعَلَيْهِ حُلَّةٌ وَعَلَى غُلَامِهِ مِثْلُهَا
فَسَأَلْتُهُ عَنْ ذَلِكَ قَالَ فَذَكَرَ أَنَّهُ سَابَّ رَجُلًا عَلَى
عَهْدِ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَعَيَّرَهُ
بِأُمِّهِ قَالَ فَأَتَى الرَّجُلُ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ
وَسَلَّمَ فَذَكَرَ ذَلِكَ لَهُ فَقَالَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ
عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِنَّكَ امْرُؤٌ فِيكَ جَاهِلِيَّةٌ إِخْوَانُكُمْ
وَخَوَلُكُمْ جَعَلَهُمْ اللَّهُ تَحْتَ أَيْدِيكُمْ فَمَنْ كَانَ أَخُوهُ
تَحْتَ يَدَيْهِ فَلْيُطْعِمْهُ مِمَّا يَأْكُلُ وَلْيُلْبِسْهُ مِمَّا
يَلْبَسُ وَلَا تُكَلِّفُوهُمْ مَا يَغْلِبُهُمْ فَإِنْ كَلَّفْتُمُوهُمْ
فَأَعِينُوهُمْ عَلَيْهِ |
| 28.37/3140. Telah menceritakan kepada kami Muhammad bin Al Mutsanna dan Ibnu Basyar dan ini adalah lafadz Ibnu Mutsanna, keduanya berkata; telah menceritakan kepada kami Muhammad bin Ja'far telah menceritakan kepada kami Syu'bah dari Washil Al Ahdab dari Ma'rur bin Suwaid dia berkata, "Aku pernah melihat Abu Dzar
memakai pakaian serupa dengan sahayanya. Lalu aku bertanya perihal itu,
dia mengatakan bahwa pada masa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam
ia pernah mencela seorang laki-laki dengan cara mencela ibunya
(laki-laki tersebut). Lalu laki-laki itu mengadu kepada Nabi
shallallahu 'alaihi wasallam, hingga Nabi shallallahu 'alaihi wasallam
pun bersabda kepadanya: "Sungguh,
dalam dirimu masih terdapat sifat jahiliyah! Sesungguhnya mereka adalah
saudaramu dan paman-pamanmu yang dititipkan Allah di bawah
pengurusanmu, karena barangsiapa memiliki saudara yang masih dalam
pengurusanya, hendaklah dia diberi makan sebagaimana yang dia makan,
diberi pakaian sebagaimana ia mengenakan pakaian. Dan janganlah kamu
bebani mereka di luar batas kemampuan mereka, dan jika kamu membebani
mereka, maka bantulah mereka dalam menyelesaikan tugasnya." |
|
| وو
حَدَّثَنِي أَبُو الطَّاهِرِ أَحْمَدُ بْنُ عَمْرِو بْنِ سَرْحٍ
أَخْبَرَنَا ابْنُ وَهْبٍ أَخْبَرَنَا عَمْرُو بْنُ الْحَارِثِ أَنَّ
بُكَيْرَ بْنَ الْأَشَجِّ حَدَّثَهُ عَنْ الْعَجْلَانِ مَوْلَى فَاطِمَةَ
عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ
عَنْ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنَّهُ قَالَ
لِلْمَمْلُوكِ طَعَامُهُ وَكِسْوَتُهُ وَلَا يُكَلَّفُ مِنْ الْعَمَلِ
إِلَّا مَا يُطِيقُ |
| 28.38/3141. Dan telah menceritakan kepadaku Abu At Thahir Ahmad bin 'Amru bin Sarh telah mengabarkan kepada kami Ibnu Wahb telah mengabarkan kepada kami 'Amru bin Al Harits bahwa Bukair bin Al Asyaj telah menceritakan kepadanya dari Al 'Ajlan bekas budak Fatimah, dari Abu Hurairah dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam, beliau bersabda: "Seorang
budak itu berhak mendapatkan makan dan sandang (dari tuannya) dan
janganlah dia dibebani atas suatu pekerjaan melainkan sesuai dengan
kemampuannya." |
|
| وو
حَدَّثَنَا الْقَعْنَبِيُّ حَدَّثَنَا دَاوُدُ بْنُ قَيْسٍ عَنْ مُوسَى
بْنِ يَسَارٍ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ
قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِذَا صَنَعَ
لِأَحَدِكُمْ خَادِمُهُ طَعَامَهُ ثُمَّ جَاءَهُ بِهِ وَقَدْ وَلِيَ
حَرَّهُ وَدُخَانَهُ فَلْيُقْعِدْهُ مَعَهُ فَلْيَأْكُلْ فَإِنْ كَانَ
الطَّعَامُ مَشْفُوهًا قَلِيلًا فَلْيَضَعْ فِي يَدِهِ مِنْهُ أُكْلَةً
أَوْ أُكْلَتَيْنِ
قَالَ دَاوُدُ يَعْنِي لُقْمَةً أَوْ لُقْمَتَيْنِ |
| 28.39/3142. Telah menceritakan kepada kami Al Qa'nabi telah menceritakan kepada kami Daud bin Qais dari Musa bin Yasar dari Abu Hurairah dia berkata, "Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Apabila
budakmu membuatkan makanan untukmu, kemudian ia membawakannya ke
hadapanmu dalam keadaan matang dan telah mendapatkan lelahnya, maka
suruhlah dia duduk dan makan bersama. Jika makanan itu hanya sedikit,
maka letakkanlah di tanganya sesuap atau dua suap." |
|
| وحَدَّثَنَا
يَحْيَى بْنُ يَحْيَى قَالَ قَرَأْتُ عَلَى مَالِكٍ عَنْ نَافِعٍ عَنْ
ابْنِ عُمَرَ
أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ إِنَّ
الْعَبْدَ إِذَا نَصَحَ لِسَيِّدِهِ وَأَحْسَنَ عِبَادَةَ اللَّهِ فَلَهُ
أَجْرُهُ مَرَّتَيْنِ
و حَدَّثَنِي زُهَيْرُ بْنُ حَرْبٍ وَمُحَمَّدُ بْنُ الْمُثَنَّى قَالَا
حَدَّثَنَا يَحْيَى وَهُوَ الْقَطَّانُ ح و حَدَّثَنَا ابْنُ نُمَيْرٍ
حَدَّثَنَا أَبِي ح و حَدَّثَنَا أَبُو بَكْرِ بْنُ أَبِي شَيْبَةَ
حَدَّثَنَا ابْنُ نُمَيْرٍ وَأَبُو أُسَامَةَ كُلُّهُمْ عَنْ عُبَيْدِ
اللَّهِ ح و حَدَّثَنَا هَارُونُ بْنُ سَعِيدٍ الْأَيْلِيُّ حَدَّثَنَا
ابْنُ وَهْبٍ حَدَّثَنِي أُسَامَةُ جَمِيعًا عَنْ نَافِعٍ عَنْ ابْنِ
عُمَرَ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بِمِثْلِ
حَدِيثِ مَالِكٍ |
| 28.40/3143. Telah menceritakan kepada kami Yahya bin Yahya dia berkata; aku membacakannya di hadapan Malik; dari Nafi' dari Ibnu Umar, bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: Sungguh,
jika seorang budak baik dalam berbakti kepada tuannya dan baik dalam
beribadah kepada Allah, maka dia akan mendapatkan pahala dua kali lipat. Dan telah menceritakan kepadaku Zuhair bin Harb dan Muhammad bin Al Mutsanna keduanya berkata; telah menceritakan kepada kami Yahya -yaitu Al Qatthan-. (dalam jalur lain disebutkan) Telah menceritakan kepada kami Ibnu Numair telah menceritakan kepada kami Ayahku. (dalam jalur lain disebutkan) Telah menceritakan kepada kami Abu Bakar bin Abu Syaibah telah menceritakan kepada kami Ibnu Numair dan Abu Usamah semuanya dari 'Ubaidullah. (dalam jalur lain disebutkan) Telah menceritakan kepada kami Harun bin Sa'id Al Aili telah menceritakan kepada kami Ibnu Wahb telah menceritakan kepadaku Usamah semuanya dari Nafi' dari Ibnu Umar dari Nabi shallallahu 'alaihi wasallam seperti haditsnya Malik. |
|
| وحَدَّثَنِي
أَبُو الطَّاهِرِ وَحَرْمَلَةُ بْنُ يَحْيَى قَالَا أَخْبَرَنَا ابْنُ
وَهْبٍ أَخْبَرَنِي يُونُسُ عَنْ ابْنِ شِهَابٍ قَالَ سَمِعْتُ سَعِيدَ
بْنَ الْمُسَيَّبِ يَقُولُ قَالَ أَبُو هُرَيْرَةَ
قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لِلْعَبْدِ
الْمَمْلُوكِ الْمُصْلِحِ أَجْرَانِ
وَالَّذِي نَفْسُ أَبِي هُرَيْرَةَ بِيَدِهِ لَوْلَا الْجِهَادُ فِي
سَبِيلِ اللَّهِ وَالْحَجُّ وَبِرُّ أُمِّي لَأَحْبَبْتُ أَنْ أَمُوتَ
وَأَنَا مَمْلُوكٌ قَالَ وَبَلَغَنَا أَنَّ أَبَا هُرَيْرَةَ لَمْ يَكُنْ
يَحُجُّ حَتَّى مَاتَتْ أُمُّهُ لِصُحْبَتِهَا قَالَ أَبُو الطَّاهِرِ فِي
حَدِيثِهِ لِلْعَبْدِ الْمُصْلِحِ وَلَمْ يَذْكُرْ الْمَمْلُوكَ و
حَدَّثَنِيهِ زُهَيْرُ بْنُ حَرْبٍ حَدَّثَنَا أَبُو صَفْوَانَ
الْأُمَوِيُّ أَخْبَرَنِي يُونُسُ عَنْ ابْنِ شِهَابٍ بِهَذَا
الْإِسْنَادِ وَلَمْ يَذْكُرْ بَلَغَنَا وَمَا بَعْدَهُ |
| 28.41/3144. Telah menceritakan kepadaku Abu At Thahir dan Harmalah bin Yahya keduanya berkata; telah mengabarkan kepada kami Ibnu Wahb telah mengabarkan kepadaku Yunus dari Ibnu Syihab dia berkata; aku pernah mendengar Sa'id bin Musayyab berkata, Abu Hurairah berkata, Rasulullah
shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: 'Bagi seorang budak yang selalu
berusaha berbuat baik, maka dia akan mendapatkan pahala dua kali
lipat.' Demi Dzat yang jiwa Abu Hurairah berada di tangan-Nya,
seandainya tidak ada kewajiban jihad di jalan Allah, haji dan berbakti
kepada ibu, tentu aku lebih senang mati dalam keadaan menjadi budak. Perawi berkata, Kami
mendapat kabar bahwa Abu Hurairah tidak melakukan haji kecuali setelah
ibunya meninggal dunia, karena dia harus menemani ibunya. Abu At Thahir menyebutkan dalam haditsnya, Seorang budak yang selalu berusaha berbuat baik. Dan tidak mengatakan, 'Seorang hamba sahaya'. Dan telah menceritakan kepadaku Zuhair bin Harb telah menceritakan kepada kami Abu Shafwan Al Amawi telah mengabarkan kepadaku Yunus dari Ibnu Syihab dengan sanad ini, tanpa menyebutkan, 'Dan telah sampai kepadaku'. Atau, 'Setelahnya'. |
|
| وو
حَدَّثَنَا أَبُو بَكْرِ بْنُ أَبِي شَيْبَةَ وَأَبُو كُرَيْبٍ قَالَا
حَدَّثَنَا أَبُو مُعَاوِيَةَ عَنْ الْأَعْمَشِ عَنْ أَبِي صَالِحٍ عَنْ
أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ
قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِذَا أَدَّى
الْعَبْدُ حَقَّ اللَّهِ وَحَقَّ مَوَالِيهِ كَانَ لَهُ أَجْرَانِ
قَالَ فَحَدَّثْتُهَا كَعْبًا فَقَالَ كَعْبٌ لَيْسَ عَلَيْهِ حِسَابٌ
وَلَا عَلَى مُؤْمِنٍ مُزْهِدٍ و حَدَّثَنِيهِ زُهَيْرُ بْنُ حَرْبٍ
حَدَّثَنَا جَرِيرٌ عَنْ الْأَعْمَشِ بِهَذَا الْإِسْنَادِ |
| 28.42/3145. Dan telah menceritakan kepada kami Abu Bakar bin Abu Syaibah dan Abu Kuraib keduanya berkata; telah menceritakan kepada kami Abu Mu'awiyah dari Al A'masy dari Abu Shalih dari Abu Hurairah dia berkata, Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: Apabila seorang budak melaksanakan hak-hak Allah dan hak-hak walinya (tuannya), maka dia akan mendapatkan pahala dua kali lipat. Perawi berkata, Ketika hadits tersebut aku ceritakan kepada Ka'ab, maka I apun berkata, Baginya tidak ada hisap, tidak juga atas seorang mukmin yang zuhud. Dan telah menceritakan kepadaku Zuhair bin Harb telah menceritakan kepada kami Jarir dari Al A'masy dengan isnad ini. |
|
| وو
حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ رَافِعٍ حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّزَّاقِ
حَدَّثَنَا مَعْمَرٌ عَنْ هَمَّامِ بْنِ مُنَبِّهٍ قَالَ هَذَا مَا
حَدَّثَنَا أَبُو هُرَيْرَةَ عَنْ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ
عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَذَكَرَ أَحَادِيثَ مِنْهَا وَقَالَ
قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ نِعِمَّا
لِلْمَمْلُوكِ أَنْ يُتَوَفَّى يُحْسِنُ عِبَادَةَ اللَّهِ وَصَحَابَةَ
سَيِّدِهِ نِعِمَّا لَهُ |
| 28.43/3146. Dan telah menceritakan kepada kami Muhammad bin Rafi' telah menceritakan kepada kami Abdurrazaq telah menceritakan kepada kami Ma'mar dari Hammam bin Munabih dia berkata; Ini adalah sesuatu yang pernah diceritakan oleh Abu Hurairah
kepada kami, dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam. Kemudian dia
menyebutkan beberapa hadits yang di antaranya adalah, (Abu Hurairah)
berkata, "Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersbda: "Sebaik-baik
budak adalah apabila dia wafat setelah membaguskan diri untuk beribadah
kepada Allah dan berbuat baik kepada tuannya." |
|
| وحَدَّثَنَا
يَحْيَى بْنُ يَحْيَى قَالَ قُلْتُ لِمَالِكٍ حَدَّثَكَ نَافِعٌ عَنْ
ابْنِ عُمَرَ قَالَ
قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَنْ أَعْتَقَ
شِرْكًا لَهُ فِي عَبْدٍ فَكَانَ لَهُ مَالٌ يَبْلُغُ ثَمَنَ الْعَبْدِ
قُوِّمَ عَلَيْهِ قِيمَةَ الْعَدْلِ فَأَعْطَى شُرَكَاءَهُ حِصَصَهُمْ
وَعَتَقَ عَلَيْهِ الْعَبْدُ وَإِلَّا فَقَدْ عَتَقَ مِنْهُ مَا عَتَقَ |
| 28.44/3147. Telah menceritakan kepada kami Yahya bin Yahya dia berkata; aku bertanya kepada Malik, "Apakah Nafi' pernah menceritakan kepadamu dari Ibnu Umar, dia berkata, "Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Barangsiapa
membebaskan apa yang menjadi bagian miliknya pada diri seorang budak,
dan ia masih mempunyai uang yang cukup untuk menebus sisanya, maka
hendaklah sisanya tersebut dihargai dan diberikan kepada serikatnya
sehingga budak tersebut bebas, jika tidak maka sungguh ia telah
membebaskan apa yang menjadi miliknya." |
|
| وحَدَّثَنَا
ابْنُ نُمَيْرٍ حَدَّثَنَا أَبِي حَدَّثَنَا عُبَيْدُ اللَّهِ عَنْ
نَافِعٍ عَنْ ابْنِ عُمَرَ قَالَ
قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَنْ أَعْتَقَ
شِرْكًا لَهُ مِنْ مَمْلُوكٍ فَعَلَيْهِ عِتْقُهُ كُلُّهُ إِنْ كَانَ لَهُ
مَالٌ يَبْلُغُ ثَمَنَهُ فَإِنْ لَمْ يَكُنْ لَهُ مَالٌ عَتَقَ مِنْهُ مَا
عَتَقَ |
| 28.45/3148. Telah menceritakan kepada kami Ibnu Numair telah menceritakan kepada kami Bapakku telah menceritakan kepada kami 'Ubaidullah dari Nafi' dari Ibnu Umar dia berkata, "Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Barangsiapa
memerdekakan hak kepemilikan dari seorang budak, jika dia memiliki
cukup harta, hendaknya dia juga membebaskan kepemilikan semuanya, jika
tidak memiliki harta yang cukup untuk memerdekakan semuanya, berarti
dia telah memerdekakan sebagiannya." |
|
| وو
حَدَّثَنَا شَيْبَانُ بْنُ فَرُّوخَ حَدَّثَنَا جَرِيرُ بْنُ حَازِمٍ عَنْ
نَافِعٍ مَوْلَى عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عُمَرَ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ
عُمَرَ قَالَ
قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَنْ أَعْتَقَ
نَصِيبًا لَهُ فِي عَبْدٍ فَكَانَ لَهُ مِنْ الْمَالِ قَدْرُ مَا يَبْلُغُ
قِيمَتَهُ قُوِّمَ عَلَيْهِ قِيمَةَ عَدْلٍ وَإِلَّا فَقَدْ عَتَقَ مِنْهُ
مَا عَتَقَ
و حَدَّثَنَا قُتَيْبَةُ بْنُ سَعِيدٍ وَمُحَمَّدُ بْنُ رُمْحٍ عَنْ
اللَّيْثِ بْنِ سَعْدٍ ح و حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ الْمُثَنَّى
حَدَّثَنَا عَبْدُ الْوَهَّابِ قَالَ سَمِعْتُ يَحْيَى بْنَ سَعِيدٍ ح و
حَدَّثَنِي أَبُو الرَّبِيعِ وَأَبُو كَامِلٍ قَالَا حَدَّثَنَا حَمَّادٌ
وَهُوَ ابْنُ زَيْدٍ ح و حَدَّثَنِي زُهَيْرُ بْنُ حَرْبٍ حَدَّثَنَا
إِسْمَعِيلُ يَعْنِي ابْنَ عُلَيَّةَ كِلَاهُمَا عَنْ أَيُّوبَ ح و
حَدَّثَنَا إِسْحَقُ بْنُ مَنْصُورٍ أَخْبَرَنَا عَبْدُ الرَّزَّاقِ عَنْ
ابْنِ جُرَيْجٍ أَخْبَرَنِي إِسْمَعِيلُ بْنُ أُمَيَّةَ ح و حَدَّثَنَا
مُحَمَّدُ بْنُ رَافِعٍ حَدَّثَنَا ابْنُ أَبِي فُدَيْكٍ عَنْ ابْنِ أَبِي
ذِئْبٍ ح و حَدَّثَنَا هَارُونُ بْنُ سَعِيدٍ الْأَيْلِيُّ أَخْبَرَنَا
ابْنُ وَهْبٍ قَالَ أَخْبَرَنِي أُسَامَةُ يَعْنِي ابْنَ زَيْدٍ كُلُّ
هَؤُلَاءِ عَنْ نَافِعٍ عَنْ ابْنِ عُمَرَ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ
عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بِهَذَا الْحَدِيثِ وَلَيْسَ فِي حَدِيثِهِمْ وَإِنْ
لَمْ يَكُنْ لَهُ مَالٌ فَقَدْ عَتَقَ مِنْهُ مَا عَتَقَ إِلَّا فِي
حَدِيثِ أَيُّوبَ وَيَحْيَى بْنِ سَعِيدٍ فَإِنَّهُمَا ذَكَرَا هَذَا
الْحَرْفَ فِي الْحَدِيثِ وَقَالَا لَا نَدْرِي أَهُوَ شَيْءٌ فِي
الْحَدِيثِ أَوْ قَالَهُ نَافِعٌ مِنْ قِبَلِهِ وَلَيْسَ فِي رِوَايَةِ
أَحَدٍ مِنْهُمْ سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ
وَسَلَّمَ إِلَّا فِي حَدِيثِ اللَّيْثِ بْنِ سَعْدٍ |
| 28.46/3149. Telah menceritakan kepada kami Syaiban bin Farruh telah menceritakan kepada kami Jarir bin Hazim dari Nafi' bekas budak Abdullah bin Umar, dari Abdullah bin Umar dia berkata, Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersbda: Barangsiapa
membebaskan bagian kepemilikan dari seorang budak, dan apabila dia
memiliki cukup harta untuk membayar sisanya, maka hendaknya ia
membebaskan dengan membayar sisa dari harga budak tersebut, jika tidak
maka sungguh ia telah membebaskan apa yang menjadi miliknya. Telah menceritakan kepada kami Qutaibah bin Sa'id dan Muhammad bin Rumh dari Al Laits bin Sa'd. (dalam jalur lain disebutkan) Telah menceritakan kepada kami Muhammad bin Al Mutsanna telah menceritakan kepada kami Abdul Wahab aku telah mendengar Yahya bin Sa'id. (dalam jalur lain disebutkan) Telah menceritakan kepadaku Abu Ar Rabi' dan Abu Kamil keduanya berkata; telah menceritakan kepada kami Hammad -yaitu Ibnu Zaid-. (dalam jalur lain disebutkan) Telah menceritakan kepadaku Zuhair bin Harb telah menceritakan kepada kami Isma'il -yaitu Ibnu 'Ulayyah- keduanya dari Ayyub. (dalam jalur lain disebutkan) Telah menceritakan kepada kami Ishaq bin Manshur telah mengabarkan kepada kami Abdurrazaq dari Ibnu Juraij telah mengabarkan kepadau Isma'il bin Umayah. (dalam jalur lain disebutkan) Telah menceritakan kepada kami Muhammad bin Rafi' telah menceritakan kepada kami Ibnu Abu fudaik dari Ibnu Abu Dzi`b. (dalam jalur lain disebutkan) Telah menceritakan kepada kami Harun bin Sa'id Al Aili telah mengabarkan kepada kami Ibnu Wahb dia berkata, telah mengabarkan kepadaku Usamah -yaitu Ibnu Zaid- mereka semua dari Nafi' dari Ibnu Umar dari Nabi shallallahu 'alaihi wasallam dengan hadits ini, namun dalam hadits mereka tidak disebutkan, Jika dia tidak memiliki harta, maka dia telah membebaskan bagiannya saja. Kecuali dalam hadits Ayyub dan Yahya bin Sa'id, karena keduanya menyebutkan kalimat tersebut dalam hadits. Keduanya berkata, Kami tidak tahu, apakah kalimat tersebut termasuk dalam hadits atau hanya sekedar perkataannya Nafi'. Dan dalam riwayatnya mereka semua juga tidak disebutkan, 'Aku pernah mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam …, kecuali dalam hadits Laits bin Sa'ad. |
|
| وو
حَدَّثَنَا عَمْرٌو النَّاقِدُ وَابْنُ أَبِي عُمَرَ كِلَاهُمَا عَنْ
ابْنِ عُيَيْنَةَ قَالَ ابْنُ أَبِي عُمَرَ حَدَّثَنَا سُفْيَانُ بْنُ
عُيَيْنَةَ عَنْ عَمْرٍو عَنْ سَالِمِ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ عَنْ أَبِيهِ
أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ مَنْ
أَعْتَقَ عَبْدًا بَيْنَهُ وَبَيْنَ آخَرَ قُوِّمَ عَلَيْهِ فِي مَالِهِ
قِيمَةَ عَدْلٍ لَا وَكْسَ وَلَا شَطَطَ ثُمَّ عَتَقَ عَلَيْهِ فِي
مَالِهِ إِنْ كَانَ مُوسِرًا |
| 28.47/3150. Telah menceritakan kepada kami 'Amru An Naqid dan Ibnu Abu Umar keduanya dari Ibnu 'Uyainah, Ibnu Abu Umar berkata; telah menceritakan kepada kami Sufyan bin 'Uyainah dari 'Amru dari Salim bin Abdullah dari Ayahnya, bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Barangsiapa
memerdekakan seorang budak yang dimilikinya bersama orang lain,
hendaknya dia membayar bagiannya kepada partnernya secara adil, tidak
boleh curang dan tidak boleh berbuat zhalim, kemudian dia memerdekakan
dengan hartanya, jika dia mampu." |
|
| وو
حَدَّثَنَا عَبْدُ بْنُ حُمَيْدٍ حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّزَّاقِ
أَخْبَرَنَا مَعْمَرٌ عَنْ الزُّهْرِيِّ عَنْ سَالِمٍ عَنْ ابْنِ عُمَرَ
أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ مَنْ أَعْتَقَ
شِرْكًا لَهُ فِي عَبْدٍ عَتَقَ مَا بَقِيَ فِي مَالِهِ إِذَا كَانَ لَهُ
مَالٌ يَبْلُغُ ثَمَنَ الْعَبْدِ |
| 28.48/3151. Dan telah menceritakan kepada kami 'Abd bin Humaid telah menceritakan kepada kami Abdurrazaq telah mengabarkan kepada kami Ma'mar dari Az Zuhri dari Salim dari Ibnu Umar, bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Barangsiapa
memerdekakan bagiannya atas seorang budak, hendaklah ia membebaskan
sisa bagian yang lainnya jika ia memiliki uang yang mencukupinya
(harganya)." |
|
| وو
حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ الْمُثَنَّى وَمُحَمَّدُ بْنُ بَشَّارٍ
وَاللَّفْظُ لِابْنِ الْمُثَنَّى قَالَا حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ
جَعْفَرٍ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ عَنْ قَتَادَةَ عَنْ النَّضْرِ بْنِ أَنَسٍ
عَنْ بَشِيرِ بْنِ نَهِيكٍ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ
عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ فِي
الْمَمْلُوكِ بَيْنَ الرَّجُلَيْنِ فَيُعْتِقُ أَحَدُهُمَا قَالَ يَضْمَنُ
و حَدَّثَنَاه عُبَيْدُ اللَّهِ بْنُ مُعَاذٍ حَدَّثَنَا أَبِي حَدَّثَنَا
شُعْبَةُ بِهَذَا الْإِسْنَادِ قَالَ مَنْ أَعْتَقَ شَقِيصًا مِنْ
مَمْلُوكٍ فَهُوَ حُرٌّ مِنْ مَالِهِ |
| 28.49/3152. Telah menceritakan kepada kami Muhammad bin Al Mutsanna dan Muhammad bin Basyar dan ini adalah lafadz Ibnu Mutsanna, keduanya berkata; telah menceritakan kepada kami Muhammad bin Ja'far telah menceritakan kepada kami Syu'bah dari Qatadah dari An Nadlr bin Anas dari Basyir bin Nuhaik dari Abu Hurairah dari Nabi shallallahu 'alaihi wasallam, beliau bersabda: Seorang
budak yang dimiliki oleh dua orang, lalu salah di antaranya hendak
membebaskan budak tersebut, maka hendaknya dia membebaskan bagian
sekutunya. Dan telah menceritakan kepada kami Ubaidullah bin Mu'adz telah menceritakan kepada kami Ayahku telah menceritakan kepada kami Syu'bah dengan isnad ini, dia berkata; Barangsiapa membebaskan bagian dari kepemilikan seorang budak, hendaknya dia juga membebaskan bagian yang lain dari hartanya. |
|
| وو
حَدَّثَنِي عَمْرٌو النَّاقِدُ حَدَّثَنَا إِسْمَعِيلُ بْنُ إِبْرَاهِيمَ
عَنْ ابْنِ أَبِي عَرُوبَةَ عَنْ قَتَادَةَ عَنْ النَّضْرِ بْنِ أَنَسٍ
عَنْ بَشِيرِ بْنِ نَهِيكٍ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ
عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ مَنْ أَعْتَقَ
شَقِيصًا لَهُ فِي عَبْدٍ فَخَلَاصُهُ فِي مَالِهِ إِنْ كَانَ لَهُ مَالٌ
فَإِنْ لَمْ يَكُنْ لَهُ مَالٌ اسْتُسْعِيَ الْعَبْدُ غَيْرَ مَشْقُوقٍ
عَلَيْهِ
و حَدَّثَنَاه أَبُو بَكْرِ بْنُ أَبِي شَيْبَةَ حَدَّثَنَا عَلِيُّ بْنُ
مُسْهِرٍ وَمُحَمَّدُ بْنُ بِشْرٍ ح و حَدَّثَنَا إِسْحَقُ بْنُ
إِبْرَاهِيمَ وَعَلِيُّ بْنُ خَشْرَمٍ قَالَا أَخْبَرَنَا عِيسَى بْنُ
يُونُسَ جَمِيعًا عَنْ ابْنِ أَبِي عَرُوبَةَ بِهَذَا الْإِسْنَادِ وَفِي
حَدِيثِ عِيسَى ثُمَّ يُسْتَسْعَى فِي نَصِيبِ الَّذِي لَمْ يُعْتِقْ
غَيْرَ مَشْقُوقٍ عَلَيْهِ |
| 28.50/3153. Dan telah menceritakan kepadaku Amru An Naqid telah menceritakan kepada kami Isma'il bin Ibrahim dari Abu 'Arubah dari Qatadah dari An Nadlr bin Anas dari Basyir bin Nahik dari Abu Hurairah dari Nabi shallallahu 'alaihi wasallam, beliau bersabda: Barangsiapa
membebaskan bagian kepemilikanya pada seorang budak, maka dialah yang
menanggung biaya pemerdekakan budak tersebut, jika dia memiliki harta,
sekiranya dia tidak memiliki harta (untuk dibayarkan kepada hak
kepemilikan partnernya), hendaknya budak tersebut diberi kelonggaran
untuk menebus pembebasannya dengan tidak diperberat. Dan telah menceritakan kepada kami Abu Bakar bin Abu Syaibah telah menceritakan kepada kami Ali bin Mushir dan Muhammad bin Bisyr. (dalam jalur lain disebutkan) Telah menceritakan kepada kami Ishaq bin Ibrahim dan Ali bin Khasyram keduanya berkata; telah mengabarkan kepada kami Isa bin Yunus semuanya dari Ibnu Abu 'Arubah dengan isnad ini. Dan dalam hadits Isa disebutkan, Kemudian dia diberi kelonggaran untuk menebus pembebasannya dengan tidak diperberat. |
|
| وحَدَّثَنَا
عَلِيُّ بْنُ حُجْرٍ السَّعْدِيُّ وَأَبُو بَكْرِ بْنُ أَبِي شَيْبَةَ
وَزُهَيْرُ بْنُ حَرْبٍ قَالُوا حَدَّثَنَا إِسْمَعِيلُ وَهُوَ ابْنُ
عُلَيَّةَ عَنْ أَيُّوبَ عَنْ أَبِي قِلَابَةَ عَنْ أَبِي الْمُهَلَّبِ
عَنْ عِمْرَانَ بْنِ حُصَيْنٍ
أَنَّ رَجُلًا أَعْتَقَ سِتَّةَ مَمْلُوكِينَ لَهُ عِنْدَ مَوْتِهِ لَمْ
يَكُنْ لَهُ مَالٌ غَيْرَهُمْ فَدَعَا بِهِمْ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى
اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَجَزَّأَهُمْ أَثْلَاثًا ثُمَّ أَقْرَعَ
بَيْنَهُمْ فَأَعْتَقَ اثْنَيْنِ وَأَرَقَّ أَرْبَعَةً وَقَالَ لَهُ
قَوْلًا شَدِيدًا
حَدَّثَنَا قُتَيْبَةُ بْنُ سَعِيدٍ حَدَّثَنَا حَمَّادٌ ح و حَدَّثَنَا
إِسْحَقُ بْنُ إِبْرَاهِيمَ وَابْنُ أَبِي عُمَرَ عَنْ الثَّقَفِيِّ
كِلَاهُمَا عَنْ أَيُّوبَ بِهَذَا الْإِسْنَادِ أَمَّا حَمَّادٌ
فَحَدِيثُهُ كَرِوَايَةِ ابْنِ عُلَيَّةَ وَأَمَّا الثَّقَفِيُّ فَفِي
حَدِيثِهِ أَنَّ رَجُلًا مِنْ الْأَنْصَارِ أَوْصَى عِنْدَ مَوْتِهِ
فَأَعْتَقَ سِتَّةَ مَمْلُوكِينَ و حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ مِنْهَالٍ
الضَّرِيرُ وَأَحْمَدُ بْنُ عَبْدَةَ قَالَا حَدَّثَنَا يَزِيدُ بْنُ
زُرَيْعٍ حَدَّثَنَا هِشَامُ بْنُ حَسَّانَ عَنْ مُحَمَّدِ بْنِ سِيرِينَ
عَنْ عِمْرَانَ بْنِ حُصَيْنٍ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ
وَسَلَّمَ بِمِثْلِ حَدِيثِ ابْنِ عُلَيَّةَ وَحَمَّادٍ |
| 28.51/3154. Telah menceritakan kepada kami Ali bin Hujr As Sa'di dan Abu Bakar bin Abu Syaibah dan Zuhair bin Harb mereka berkata; telah menceritakan kepada kami Isma'il -yaitu Ibnu 'Ulayah- dari Ayyub dari Abu Qilabah dari Abu Al Muhallab dari Imran bin Hushain,
bahwa ada seorang laki-laki yang memerdekakan enam orang budak miliknya
ketika dia akan meninggal dunia, sedangkan dia tidak memiliki yang lain
selain keenam budak tersebut. Lantas Rasulullah shallallahu 'alaihi
wasallam memanggil keenam budak tersebut, lalu membagi mereka ke dalam
tiga kelompok kemudian mengundinya. Setelah itu beliau memerdekakan dua
orang, sedangkan empat orang yang lainnya masih tetap menjadi seorang
budak. Dan beliau juga menyalahkan pemilik budak tersebut. Telah menceritakan kepada kami Qutaibah bin Sa'id telah menceritakan kepada kami Hammad. (dalam jalur lain disebutkan) Telah menceritakan kepada kami Ishaq bin Ibrahim dan Ibnu Abu Umar dari At Tsaqafi keduanya dari Ayyub
dengan isnad ini. Hadits Hamamd mirip seperti riwayat Ibnu 'Ulayah,
sedangkan dalam hadits At Tsaqafi disebutkan, bahwa seorang laki-laki
Anshar menjelang kematiannya memberi wasiat untuk memerdekakan enam
orang budak miliknya…. Dan telah menceritakan kepada kami Muhammad bin Minhal Adl Dlarir dan Ahmad bin 'Abdah keduanya berkata; telah menceritakan kepada kami Yazid bin Zurai' telah menceritakan kepada kami Hisyam bin Hasan dari Muhammad bin Sirin dari 'Imran bin Hushain dari Nabi shallallahu 'alaihi wasallam seperti hadits Ibnu 'Ulayyah dan Hammad. |
|
| وحَدَّثَنَا
أَبُو الرَّبِيعِ سُلَيْمَانُ بْنُ دَاوُدَ الْعَتَكِيُّ حَدَّثَنَا
حَمَّادٌ يَعْنِي ابْنَ زَيْدٍ عَنْ عَمْرِو بْنِ دِينَارٍ عَنْ جَابِرِ
بْنِ عَبْدِ اللَّهِ
أَنَّ رَجُلًا مِنْ الْأَنْصَارِ أَعْتَقَ غُلَامًا لَهُ عَنْ دُبُرٍ لَمْ
يَكُنْ لَهُ مَالٌ غَيْرُهُ فَبَلَغَ ذَلِكَ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ
عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَالَ مَنْ يَشْتَرِيهِ مِنِّي فَاشْتَرَاهُ
نُعَيْمُ بْنُ عَبْدِ اللَّهِ بِثَمَانِ مِائَةِ دِرْهَمٍ فَدَفَعَهَا
إِلَيْهِ
قَالَ عَمْرٌو سَمِعْتُ جَابِرَ بْنَ عَبْدِ اللَّهِ يَقُولُا عَبْدًا
قِبْطِيًّا مَاتَ عَامَ أَوَّلَ |
| 28.52/3155. Telah menceritakan kepada kami Abu Ar Rabi' Sulaiman bin Daud Al 'Ataki telah menceritakan kepada kami Hammad -yaitu Ibnu Zaid- dari 'Amru bin Dinar dari Jabir bin Abdullah,
bahwa seorang laki-laki memerdekakan seorang budak miliknya secara
dubur, padahal ia tidak memiliki harta selain budak tersebut. Ketika
berita itu sampai kepada Nabi shallallahu 'alaihi wasallam, maka beliau
pun bersabda: Siapa yang ingin membeli budak ini dariku?
Maka Nu'ain bin Abdullah membeli budak tersebut dari beliau seharga
seratus dirham, lalu uang tersebut diserahkan kepadanya (Jabir). 'Amru berkata, Aku pernah mendengar Jabir bin Abdullah berkata, Dia adalah seorang budak Qibthi yang meninggal awal tahun (dari pemerintahannya Ibnu Zubair). |
|
| وو
حَدَّثَنَاه أَبُو بَكْرِ بْنُ أَبِي شَيْبَةَ وَإِسْحَقُ بْنُ
إِبْرَاهِيمَ عَنْ ابْنِ عُيَيْنَةَ قَالَ أَبُو بَكْرٍ حَدَّثَنَا
سُفْيَانُ بْنُ عُيَيْنَةَ قَالَ سَمِعَ عَمْرٌو جَابِرًا يَقُولُا
دَبَّرَ رَجُلٌ مِنْ الْأَنْصَارِ غُلَامًا لَهُ لَمْ يَكُنْ لَهُ مَالٌ
غَيْرُهُ فَبَاعَهُ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
قَالَ جَابِرٌ فَاشْتَرَاهُ ابْنُ النَّحَّامِ عَبْدًا قِبْطِيًّا مَاتَ
عَامَ أَوَّلَ فِي إِمَارَةِ ابْنِ الزُّبَيْرِ حَدَّثَنَا قُتَيْبَةُ
بْنُ سَعِيدٍ وَابْنُ رُمْحٍ عَنْ اللَّيْثِ بْنِ سَعْدٍ عَنْ أَبِي
الزُّبَيْرِ عَنْ جَابِرٍ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ
وَسَلَّمَ فِي الْمُدَبَّرِ نَحْوَ حَدِيثِ حَمَّادٍ عَنْ عَمْرِو بْنِ
دِينَارٍ حَدَّثَنَا قُتَيْبَةُ بْنُ سَعِيدٍ حَدَّثَنَا الْمُغِيرَةُ
يَعْنِي الْحِزَامِيَّ عَنْ عَبْدِ الْمَجِيدِ بْنِ سُهَيْلٍ عَنْ عَطَاءِ
بْنِ أَبِي رَبَاحٍ عَنْ جَابِرِ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ ح و حَدَّثَنِي
عَبْدُ اللَّهِ بْنُ هَاشِمٍ حَدَّثَنَا يَحْيَى يَعْنِي ابْنَ سَعِيدٍ
عَنْ الْحُسَيْنِ بْنِ ذَكْوَانَ الْمُعَلِّمِ حَدَّثَنِي عَطَاءٌ عَنْ
جَابِرٍ ح و حَدَّثَنِي أَبُو غَسَّانَ الْمِسْمَعِيُّ حَدَّثَنَا مُعَاذٌ
حَدَّثَنِي أَبِي عَنْ مَطَرٍ عَنْ عَطَاءِ بْنِ أَبِي رَبَاحٍ وَأَبِي
الزُّبَيْرِ وَعَمْرِو بْنِ دِينَارٍ أَنَّ جَابِرَ بْنَ عَبْدِ اللَّهِ
حَدَّثَهُمْ فِي بَيْعِ الْمُدَبَّرِ كُلُّ هَؤُلَاءِ قَالَ عَنْ
النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بِمَعْنَى حَدِيثِ حَمَّادٍ
وَابْنِ عُيَيْنَةَ عَنْ عَمْرٍو عَنْ جَابِرٍ |
| 28.53/3156. Telah menceritakan kepada kami Abu Bakar bin Abu Syaibah dan Ishaq bin Ibrahim dari Ibnu 'Uyainah, Abu Bakar berkata; telah menceritakan kepada kami Sufyan bin 'Uyainah dia berkata; 'Amru pernah mendengar Jabir berkata, Seorang
laki-laki Anshar pernah membebaskan seorang budak miliknya dengan cara
dubur, namun dia tidak memiliki harta selain budak tersebut. Lantas
Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam menjualkan budak tersebut. Jabir berkata, Kemudian
budak tersebut dibeli oleh Ibnu Nahham. Budak tersebut adalah seorang
Qibthi yang meninggal di awal pemerintahan Ibnu Zubair. Telah menceritakan kepada kami Qutaibah bin Sa'id dan Ibnu Rumh dari Laits bin sa'd dari 'Amru bin Dinar telah menceritakan kepada kami Al Mughirah -yaitu Al Hizami- dari Abdul Majid bin Suhail dari 'Atha bin Abu Rabah dari Jabir bin Abdullah. (dalam jalur lain disebutkan) Telah menceritakan kepadaku Abdullah bin Hasyim telah menceritakan kepada kami Yahya -yaitu Ibnu Sa'id- dari Al Husain bin Dzakwan Al Mu'allim telah menceritakan kepadaku 'Atha dari Jabir. (dalam jalur lain disebutkan) Telah menceritakan kepadaku Abu Ghassan Al Misma'i telah menceritakan kepada kami Mu'adz telah menceritakan kepadaku Ayahku dari Mathar dari 'Atha bin Abu Rabah dan Abu Zubair dan 'Amru bin Dinar bahwa Jabir bin Abdullah
pernah menceritakan kepada mereka mengenai jual beli budak mudabbar,
setiap orang dari mereka berkata, dari Nabi shallallahu 'alaihi
wasallam yang semakna dengan hadits Hamamd bin 'Uyainah dari 'Amru dari
Jabir. |
|